Chapter 46 : Seorang anak

555 38 13
                                    

Warning 18+ Scene

Masih dengan Flashback Elena
Dan juga Ricky

Elena dan Ricky kini sedang berjalan menyusuri hutan tersebut. Suasana di sana tidak terlalu gelap karena ada cahaya bulan yang menerangi hutan tersebut.

"Ricky-kun, apa nama daratan ini?"tanya Elena

"Kun?"bingung Ricky

"Eh? Ah, itu sebutan untuk anak muda seperti mu."jelas Elena

"Oh begitu... Disini Indonesia, pulau Kalimantan Timur, kota Samarinda."jawab Ricky

"Hooh, begitu ya..."

Elena masih melihat sekitarnya agar melihat ada sebuah desa atau bangunan. Namun hanyalah hutan di sekelilingnya. Dia kemudian melihat kearah Ricky yang sedang membawa beruang buruan nya.

"Apa dia tidak takut? Sendirian disini. Ditambah dia adalah manusia."pikir Elena

Mereka berdua akhirnya keluar dari hutan itu lalu melihat sebuah rumah kecil yang terbuat dari kayu. Rumah itu memiliki dua tingkat, dan diluar nya... Terlihat ada tiga orang yang sedang menunggu Ricky.

"Itu rumah mu?"duga Elena

"Hm, iya itu rumah ku."jawab Ricky

Elena lalu melihat ke kanan, dan melihat ada sebuah pemukiman warga yang bisa dibilang cukup modern. Hanya berjarak sekitar 2km dari rumah Ricky.

"Bibi, ayo!!"ajak Ricky yang memegang tangan Elena dan membawa berlari

Elena sedikit terkejut karena dia dibawa lari oleh Ricky. Mereka berdua lalu mendekati tiga orang tersebut. Tiga orang itu adalah Hadi, Niko, dan Mereo

"Ricky... Kemana saja kau?"tanya Niko

"Pasti kau sesat lagi kan bujang?"duga Hadi

"Kau lambat Ricky."kata Mereo

"Ahaha! Maaf maaf!"balas Ricky

Ricky lalu menaruh beruang nya di tanah. Hadi dan Niko cukup senang karena malam ini mereka akan memakan daging yang banyak. Mereo kemudian menyadari kalau ada seseorang yang dibawa oleh Ricky.

"Siapa kau?"tanya Mereo

"Eh? Ah, nama ku Elena Highwind."

"Aku tadi bertemu dengan dia dalam perjalanan pulang. Dia juga mengantarkan ku kesini."jelas Ricky

"Hoo, begitu. Maaf kalau murid ku ini merepotkan mu. Namaku Niko."kata Niko

"Tidak masalah."balas Elena

"Nama ku Mereoleona Amictia. Aku juga guru dari Ricky. Senang bertemu dengan mu."

"Hm, senang juga berkenalan dengan mu."kata Elena

"Wuoh!!! Ada wanita cantik disini!!!"teriak Hadi kegirangan

Elena hanya tertawa kecil melihat tingkah Hadi yang mengagumi wanita cantik.

"Namaku Hadi Irawan!!"

"Hm, senang bertemu denganmu, Hadi-kun."kata Elena tersenyum

"Tentu!....... Hm? Kun?"bingung Hadi

"Ah, itu sebutan dari ku untuk anak yang lebih muda."jelas Elena

"Oohh.........."

Elena tersenyum senang melihat mereka semua. Ricky lalu menyiapkan sebuah panci dan sebuah tempat pembakaran.

"Niko! Kau ada membawa bumbu nya kan?"tanya Ricky

"Hm? Ah tentu saja. Ini."jawab Niko memberikan sebuah kantong plastik berisi bumbu makanan

Our New Game To DxDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang