Chapter 47 : Tiruan Mutlak

587 34 13
                                    

Di kota Kuoh

Hari Senin, pagi. Matahari kemudian menampak kan wujud nya di ufuk timur, memberikan kehangatan kepada seluruh makhluk hidup.

Di suatu tempat, berdiri sebuah vila yang besar. Dan di dalam vila itu, ada dua pemuda... Yang selalu bersama sejak kecil, melanjutkan petualangan mereka, di dunia supranatural.

*We are... We are... The colors in the dark!!!

Sebuah nada dering lalu terdengar di suatu kamar. Ricky kemudian bangun dari tidur nyenyak nya. Dia membuka matanya, dan melihat ada para wanita nya sedang tidur disamping nya.

"New day... New life... Time to wake up!"

Ricky kemudian bangun perlahan dari tempat tidur nya, dan ingin pergi mandi.

*Cry out...!!! Will you tell me now~ So we say we won't change and never be the same... Yeah yeah yeah yeah~

Yang bangun selanjutnya adalah Hadi. Seorang iblis yang dijuluki sebagai Kaisar Iblis Putih di Underworld. Dia kemudian mematikan alarm HP nya, dan melihat ada Arlyn yang tidur memeluk nya.

"Dia cantik ketika tidur~"

Hadi lalu bangun perlahan agar tidak membangunkan Arlyn, dan ingin pergi mandi.

Di perjalanan menuju kamar mandi, dia bertemu dengan sahabat nya, Ricky. Mereka berdua kemudian saling berkompak sebagai sapaan di pagi hari mereka.

"Tumben tadi malam aku gaada dengar desahan surga."kata Hadi

"Tumben tumben aja itu. Paling besok mereka lagi yang beraksi."balas Ricky

"Pft, susah kali kek nya beban hidup kau."ucap Hadi

"Ya... Mo kek apa lagi cuk?"kata Ricky

"Well, berjuanglah. Mereka membutuhkan mu."balas Hadi menyemangati Ricky

"Kau juga, jaga Arlyn. Jaga juga kesehatan mu."balas Ricky

"Kau juga."balas Hadi

Mereka berdua kemudian pergi mandi bersama. Diikuti oleh Rias dan wanita yang lainnya. Setelah mandi, Ricky langsung bersiap memakai Jersey milik nya, dan Hadi memakai seragam sekolah nya.

Dan, mereka semua lalu berangkat bersama menuju sekolah. Ricky dan Hadi kemudian teringat sesuatu.

"Di... Bulan ini... Bulan dia kan?"duga Ricky

"Hm? Ah, maksud mu... Dia ya..."jawab Hadi

"Bulan siapa?"tanya Arlyn

"Hm? Ah, tidak. Tidak apa-apa."jawab Hadi

Arlyn merasa ada yang aneh dengan Hadi kali ini. Wajahnya terlihat sedikit murung. Ricky juga kelihatan murung, sehingga Rias dan yang lainnya penasaran dengan Ricky kali ini.

Setelah sampai di sekolah, mereka semua kemudian berpisah. Ricky yang akan pergi ke klub basket nya, sebelum itu menepuk bahu Hadi.

"Jangan terlalu dipikirkan, itu mungkin akan memberatkan dirimu lagi."saran Ricky

"Hm, akan kucoba."jawab Hadi

"Hadi, kau memiliki kekasih mu, Aurellia Arlyn. Masa lalu tidak bisa kita ubah. Anggap aja itu pelajaran bagi kita, untuk menjadi lebih baik lagi."jelas Ricky

"Hm, terima kasih Ki. Kau benar, masa lalu tidak bisa diubah. Tapi... Rasanya itu menghantui ku."balas Hadi

"Aku tahu, hal itu juga menghantui ku. Aku tetap tidak bisa berhenti memikirkan itu. Tapi... Aku juga harus maju, dan berusaha yang terbaik untuk mencegah hal itu terjadi lagi."kata Ricky

Our New Game To DxDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang