Bagian 39

4.4K 277 10
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Wahai bapak fisika yang ganteng jangan suka cari masalah  yah:)
Kamutuh ganteng aku suka semua orang suka sama kamu eheeee:)

Jangan lupa untuk menabur bintang dan komennya^.^
Kemungkinan cerita ini hanya sampai 50 an part atau bisa aja hanya 40 an. jadi dikit lagi udah mau tamat hehehe.

Jeno masuk ke dalam rumah dengan perasaan tidak enak sejak tadi lelaki itu selalu saja memikirkan Achel ia seperti merasa ada sesuatu yang akan terjadi pada istrinya itu. Saat masuk keruang tengah tanpak sunyi lelaki itu langsung naik ke atas untuk memeriksa kamar siapa tahu saja gadis itu ada di dalam kamar.

Tangannya membuka kenop pintu dengan gerakan cepat dan betapa terkejutnya Jeno saat melihat tidak ada sosok gadia yang ia cari. Jeno masuk kedalam kamar mandi tapi nihil Achel juga tidak ada disana lelaki itu tersadar saat melihat tas sekolah dan juga seragam sekolah gadis itu tidak ada tergantung di tempat biasanya. Jeno gelagapan dan khawatir tidak biasanya gadis itu belum pulang di jam begini.

Jeno mengambil ponselnya di saku celananya lalu menghubungi nomor ponsel Achel tidak ada jawaban sama sekali bahkan nomor gadis itu tidak aktif!. Jeno mulai khawatir lalu buru-buru turun kebawah.

"Bu Nara. Bu!" Teriak Jeno wanita paruh baya itupun datang dari taman belakang. Ia buru-buru menghampiri Jeno yang beridiri di ruang tamu. "Kenapa ya Den?" Tanya bu Nara.

"Achel mana bu?. Dia nggak ada di kamar" tanya Jeno

"Loh ibu kira dia sama kamu den. Sejak tadi nak Achel belum pulang." Jawabnya. Lelaki itu terkejut mendengar ucapan bu Nara. Achel belum pulang sejak tadi? Ini bukan berita yang sangat baik ini berita buruk!.

Jeno mengusap wajahnya frustasi diamana lagi ia harus mencari Achel. Tadi lelaki itu pergi ke sekolah Achel niatnya ingin menjemput gadis itu tapi saat tiba disana sekolahnya sudah sangat sunyi bahkan gerbangnya juga sudah tutup. Dan sekarang saat tiba di rumah gadis itu tidak ada.

"Asalamualaikum."

Lelaki itu langsung menoleh cepat kearah pintu. Jeno kira itu Achel ternyata bukan itu Lia. Jeno memghampiri Lia dengan langkah lebar ia harus tanya ke pada gadis itu siapa tahu ia bersama Achel tadi.

"Kak Jeno Achelnya ada?." Pertanyaan itu sukses menimbulkan kerutan heran di wajah lelaki itu. Lia datang kesini untuk bertanya dan memeriksa bahwa gadis itu sudah pulang atau tidak karena sejak kejadian dimana Achel dan Lia marahan gadis itu tidak pernah lagi terlihat sampai pulang sekolah juga begitu. "Saya pikir kamu bersama Achel." Ujarnya. Lia menarik alisnya heran serta terkejut Lia jadi merasa bersalah ini pasti karena dirinya. Lelaki itu tersadar saat melihat tas sekolah Achel ada di tangan Lia dan hal itu sukses membuat Jeno tambah khawatir.

My Uncle Is My Husband (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang