Seperti biasanya aku nggak bosan. Bosannya ingatim buat vote setelah baca. Karena gini yaaa kalau aku lihat yang baca banyak tapi yang nge-vote astagaaa dikit:(.
Dahlahhh yukkk........
Seperti janjiku pada kalian tadi aku story di ig kalau aku mau update malam jumat ini dan yahh aku akhirnya update:)
Achel Pov
Aku tersenyum bahagia kala melihat Mas Jeno berdiri didepan pintu sedang menunggu kedatanganku pulang. Aku melangkah masuk sambil menggendong tas ranselku yang cukup berat serta tas kecil yang aku pegang. Saat aku sudah sampai didepan pintu tepat didepan Mas Jeno aku tersenyum bahagia namun detik berikutnya senyumku memudar saat melihat wajah lelaki yang ku rindukan beberapa hari ini tidak memancarkan wajah kebahagian menyambut kedatanganku
Hanya ada Raut wajah datar yang terukir disana tidak ada senyuman seperti biasanya saat dia menjemputku di sekolahku. Aku diam apa aku melakukan kesalahan atau dia yang hanya ingin mengerjaiku.
" Mas Jen- " Belum sempat aku menyelesaikan ucapanku lelaki itu lebih dulu memutar badan meninggalkan aku yang masih berdiri di ambang pintu. Aku menangis melihat punggung suamiku yang mulai menghilang dari penglihataanku. Apakah dia sedang marah padaku karena aku meninggalkannya selama 2 hari ini atau di marah karena aku tidak pernah memberikan dia kabar dan mengucapkan kata spesial dihari penuh cinta dan kasih sayang
" Non mau bibi bantuin? " Aku hanya melirik Bu Nara sebentar lalu melangkahkan tungkaiku tergesa-gesa menuju kamar. Aku harus bertanya pada suamiku aku tidak bisa diperlakukan seperti ini. Aku butuh penjelasan setidaknya Dia harus memberi alasan padaku kenapa dia bersikap seperti itu
Aku masuk kedalam kebetulan pintunya tidak tertutup dan disana aku melihat Mas Jeno yang sudah berbaring diatas kasur sambil menyelimuti dirinya. Apakah dia tidak merayakan kedatanganku? Apakah dia seletih itu sampai dia meninggalkanku dan tidur duluan?. Ah entahlah pikiranku tidak karuan
Setelah aku meletakan barang-barangku aku langsung duduk di tepi kasur tepat di sebelah Mas Jeno. Aku ingin memgelus punggunya yang membelakangiku tapi aku ragu. Ragu jika dia risih dengan perlakuanku
" Mas jeno " Tidak ada jawaban. Aku menarik nafas pelan apakah dia sudah tidur tapi aku rasa belum
" Mas jeno kenapa?. Kok Achel di diemin kayak gini "
" Mas jeno " Aku merengek tepat di telinganya sambil menepuk-nepuk wajahnya agar dia bangun dari acara pura-pura tidurnya itu. Namun, Dia tetap mengabaikanku bahkan dia menghempaskan tanganku. Aku tersentak apakah aku malakukan suatu kesalahan yang besar tapi apa?
KAMU SEDANG MEMBACA
My Uncle Is My Husband (REVISI)
Teen Fiction[TAMAT] [BEBERAPA PART MASIH DALAM TAHAP REVISI.] [SEOSEN KEDUA SUDAH DI PUBLISH.] ⚠️ Konfliknya sangat ringan dan santai ⚠️ Mengandung unsur dewasa dan kata-kata kasar. ⚠️ Hargai author dengan cara tekan follow sebelum membaca dan jangan lupa klik...