Akhirnya hari yang ditunggu-tunggu oleh Clora tiba. Hari di mana Leo akhirnya kembali setelah berhari-hari berada di Kalimantan untuk menemani orang tuanya yang sedang sakit di sana.
Clora tersenyum menatap pantulan dirinya di cermin yang tampak cantik. Ia merapikan sedikit rambutnya lalu melangkah ke luar kamar untuk menemui Ellan yang sedang makan di ruang tengah bersama Bu Ropeah.
“Mau pergi, Non?” tanya Bu Ropeah seraya menyuapkan makanan ke mulut Ellan.
Clora mengangguk. “Clora mau ketemu Leo. Hari ini dia pulang.”
Bu Ropeah tampak memberikan senyum menggoda pada Clora setelah mendengar jawaban remaja SMA tersebut.
“Ciee... yang lagi kasmaran,” ledek Bu Ropeah.
Clora tertawa mendengarnya. Ia lalu berlutut di dekat Ellan yang mana anak itu sedang merentangkan tangannya seakan ingin ikut dengan Clora dan Clora pun menggendong Ellan yang baru saja selesai makan.
“Ellan mau ikut?” tanya Clora dengan suara yang di ubah seperti anak kecil.
Ellan mengangguk. “Muuuuu!!”
Clora terkekeh lalu mencium pipi anak itu karna gemas. Clora pun membawa Ellan ke kamarnya untuk di gantikan baju yang dibawakan oleh Bu Ropeah saat ia datang ke sini.
Setelah selesai, Clora memfoto Ellan yang sudah digantikan baju dan di mata Clora anak itu terlihat tampan dan Clora pun berniat akan mengirim foto yang sudah ia ambil ke Leo nanti.
Dan tiba-tiba....
Pucuk dicinta, ulam pun tiba. Clora yang sedang memikirkan Leo, tiba-tiba saja mendapat pesan dari Leo di ponselnya.
Raut wajah Clora tampak cerah dan ia langsung melihat pesan yang baru saja Leo kirimkan.
Leo Batara: Gue gak bisa balik hari ini. Lusa baru bisa.
Seperkian detik, wajah Clora langsung berubah murung setelah membaca pesan dari Leo. Ia langsung menggerakkan jari-jarinya untuk membalas pesan tersebut.
Clora Angellin: Lho, kenapa?
Leo Batara: Harus gantiin papa gue ngurus kerjaan yang masih ada di Kalimantan.
Dengan lesu Clora meletakkan ponselnya setelah hanya membalas 'okay' pada Leo dan membanting tubuhnya di ranjang. Clora melirik Ellan yang duduk tak jauh dari posisinya dan anak itu merangkak ke arahnya.
“Kita gak jadi ketemu Papa, boy,” ujar Clora pada Ellan dengan murungnya seraya merapikan rambut Ellan.
Entah paham atau tidak yang dikatakan Clora, Ellan hanya bergumam tak jelas lalu menimpa Clora seolah memeluk cewek itu.
Cukup lama melamun dengan posisinya yang berbaring, Clora memutuskan bangun dari posisinya dengan perlahan karna ada Ellan di dadanya sedang bersandar. Clora menggendong Ellan dan membawa anak itu ke ruang tengah.
“Udah mau berangkat, Non?” tanya Bu Ropeah.
Clora menggeleng lalu ikut duduk di sofa bersama Bu Ropeah yang sedang menonton sinetron.
“Gak jadi, Bu. Leo ternyata gak bisa pulang sekarang.” Clora memberi tahu.
“Walah, kok gitu?”
KAMU SEDANG MEMBACA
MY PROTECTOR LEO
Fiksi RemajaClora Ellena Angellin, cewek cantik yang sudah berkali-kali diselamatkan oleh Leo, cowok pentolan anak SMA Ksatria yang menyelamatkannya ketika ia terjebak di tengah-tengah tawuran antar sekolah yang terjadi. Berkali-kali Clora bertemu dengan cowok...