Kehilangan

350 49 37
                                    

Selamat membaca...

-

-

-

"Jadi kedua keturunan Arya Wijaya sudah benar-benar mati?"

"Benar Pak. Saya mengikuti perkembangan pencarian tubuh korban. Dan tidak ada satu pun yang di temukan baik itu jasad nya ataupun potongan tubuh nya"

Orang tersebut tertawa dengan sangat keras. Merasakan kemenangan atas hasil yang telah ia lakukan selama ini.

"Bagus. Satu persatu keturunan Wijaya akan musnah. Apalagi penerus WJY Corporations Technology" Ucap orang tersebut dengan bangga.

"Selain dua anak yang mati itu. Siapa lagi yang akan meneruskan perusahaan sialan itu?"

"Ini foto nya Pak"

Orang tersebut menerima sebuah foto seseorang berukuran sedang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Orang tersebut menerima sebuah foto seseorang berukuran sedang. Bibir nya tersenyum miring sambil mengamati foto tersebut.

"Wajah yang sangat mirip dengan sang Ibu, Gayatri. Ah menyebut nama nya membuat darah ku naik seketika. Siapa nama nya?"

"Januar"

"Hanya dia yang tersisa? Atau ada lagi? Bukan kah anak Arya dan Gayatri ada 7 orang?"

"Anak kedua mereka menjadi Dosen di salah satu Universitas di kota ini Pak. Anak ketiga nya mempunyai dua cafe di kota ini dan di kota Depok. Anak terakhir kembar. Saya mendengar kabar jika kedua nya masuk kedokteran dan hukum" Jelas bawahan.

"Beri aku foto anak kembar itu. Kau ada?"

"Ada Pak"

"Tidak di sangka, jika turunan Arya dan Gayatri mempunyai visual yang memukau" Ucap orang tersebut tertawa remeh melihat foto si kembar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tidak di sangka, jika turunan Arya dan Gayatri mempunyai visual yang memukau" Ucap orang tersebut tertawa remeh melihat foto si kembar.

"Berarti tersisa dia?" Tunjuk orang tersebut pada foto Januar. Bawahan itu mengangguk.

"Habisi dia. Jangan ada turunan Wijaya yang bisa mengembangkan WJY Corporations Technology!!"

Bawahan itu menunduk dan mengangguk dengan hormat.

Harta Tahta Keluarga || SuperMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang