"Carina!" Panggil Eros seraya menghentikan Carina dengan cara memegang tangannya.
"Dengerin gue dulu" ucap Eros seraya menatap Carina yang tak mau menatapnya.
"Gue nggak suka sama Starla, gue sukanya sama lo" lanjut Eros, namun Carina hanya diam saja.
"Gue udah nyaman dengan keberadaan lo disamping gue" ucapnya lagi, namun Carina tetap diam.
"Lo suka sama gue kan? Sekarang gue udah suka sama lo, lo nggak perlu ngejar gue lagi Rin, lo berhasil buat gue jatuh cinta sama lo" ucap Eros, dan Carina hanya diam saja, ia malah memikirkan Starla, sahabatnya.
"Gue tau pasti lo capek ngejar gue selama ini, lo selalu sabar dengan sikap cuek gue, sampai akhirnya gue sadar, kalau posisi Starla udah berubah semenjak ada lo, semenjak lo pertama kali nembak gue" ujar Eros, Carina bingung dengan keadaan saat ini, ia senang karena Eros mengungkapkan perasaannya, namun ia memikirkan nasib Starla, Starla sahabat kecil Carina, ia tak bisa mengambil kebahagiaan Starla begitu saja, walaupun Carina mencintai Eros, tapi Carin tak boleh egois, ia hanya orang baru diantara hubungan Eros dengan Starla.
"Lo mau kan jadi pacar gue? Tanya Eros, dan Carina benar-benar terkejut, karena Eros menembak dirinya, apa yang harus Carina jawab sekarang, ia mlah menjadi bingung.
Dengan perlahan Carina melepaskan tangan Eros dari pergelangan tangannya. "Carin-" ucapan Carina terpotong karena teriakan seseorang.
"Carina!!" Teriak Starla dengan menutup mulutnya dengan tangannya lalu ia menggeleng menatap Carina, dan pergi meninggalkan Carina yang terkejut melihat keberadaan Starla.
"Starla" panggil Carina namun Starla sudah keburu lari duluan.
"Maaf Kak, Carin nggak bisa, Carin emang Cinta sama Kakak, tapi Starla dia lebi mencintai Kakak, Carin nggak mau jadi penghancur hubungan kalian" ucap Carina dan mengejar Starla yang sudah sangat jauh.
Sedangkan Eros ia hanya bisa menatap punggung Carina yang mulai menjauh.
...
"Starla!!" Teriak Carina lalu mencegat Starla membuat Starla mengehentikan langkahnya.
"Mau lo apa?! Ternyata lo cewek yang disukai sama Eros! Gue kecewa sama lo Rin, gue kira lo sahabat terbaik gue!! Teriak Starla membuat semua orang melihat kearah Starla dan Carina.
"Starla.. dengerin penjelasan Carin dulu" ucap Carina namun Starla malah menatap Carina dengan penuh kebencian.
"Penjelasan apa?! Semuanya udah jelas, lo ngejar-ngejar Eros yang jelas-jelas udah punya pacar, karna lo gue putus sama Eros!! Lo jadi cewek nggak punya harga dirinya Rin, dasar murahan!!" Teriak Starla didepan banyak orang, Carina yang mendengar ucapan Starla hanya bisa menundukkan kepalanya, ia tak menyangka bahwa Starla akan berucap seperti itu, mempermalukan dirinya didepan banyak orang.
Dengan penuh keberanian Carina mengangkat wajahnya, lalu menatap Starla. "Iya Carin emang suka sama Kak Eros, Carin emang ngejar-ngejar Kak Eros, tapi Carin nggak tau kalau Kak Eros punya pacar, Carin memang nggak tau Starla, tadi Kak Eros emang nembak Carin, tapi Carin tolak demi Starla, Carin mau Starla bahagia sama Kak Eros, kalau perlu Carin bisa menjauh dari kalian berdua" lirih Carina dengan air mata yang mulai membasahi pipinya, dengan cepat Carina menundukkan kepalanya.
"Siapa yang nyuruh lo jauhin gue?" Tanya seseorang lalu mengangkat wajah Carina, dan pandangan Carina langsung bertemu dengan mata tajam milik Eros.
"Eros, kamu-" ucapan Starla langsung terhenti karena Eros menyuruh Starla untuk berhenti berbicara.
"Sttt"
"Carina nggak salah Star, dia cuma mau ngejar cintanya, setip orang berhak untuk mengejar cinta mereka masing-masing, dan sekarang gue udah suka sama Carina, gue minta maaf, kita udah nggak ada hubungan lagi, jangan ganggu gue ataupun hina Carina, disini yang salah gue, karena nggak mampu jaga hati gue buat lo, jangan salahkan Carina" ucap Eros, namun Starla yang mendengarnya malah tak terima.
"Kalau Carina nggak ngejar kamu, mungkin kamu masih cinta sama aku, jadi disini yang salah dia, bukan aku" ucap Starla, dan Eros langsung menggelengkan kepalanya.
"Jangan nyalahin orang aja, kemana aja lo selama ini? Apa pernah lo mikirin keadaan gue yang tiba-tiba ditinggalkan oleh orang yang dicinta tanpa sebab? Semuanya bermula dari lo Star, kalau lo nggak pergi, mungkin hati gue nggak akan berpaling" ucap Eros seraya menatap Starla yang meneteskan air matanya.
"Kamu nyalahin aku?" Tunjuk Starla pada dirinya sendiri.
"Gue nggak nyalahin lo" ucap Eros.
"Kamu berubah Ros, aku kira setelah aku balik kamu bakal seneng tapi ternyata aku salah" lirih Starla lalu menghapus air matanya yang menetes.
"Starla" lirih Carina lalu mendekati Starla.
"Carin janji sam Starla, Carin akan jauhi Kak Eros, maafin Carin, karna Carin hubungan kalian jadi berakhir" lirih Carina seraya memegang kedua tangan Starla.
"Buat Kak Eros, jangan cari Carin lagi, Carin akan jauhin Kak Eros, Carin harap Kakak ngerti" lirih Carina Seraya menatap Eros sendu.
"Tapi Rin-" ucapan Eros terpotong karena Carina bersuara.
"Anggap kita nggak pernah kenal Kak, walaupun kita ketemu jadilah orang asing, Kakak kembali kesifat dingin Kakak, dan Carin akan kembali kesifat Carin sebelum kenal Kakak" ucap Carina.
"Mencintai nggak harus memiliki kan?" Lanjut Carina seraya terkekeh.
"Carin pergi" pamit Carina lalu segera keluar dari kerumunan, dengan Starla yang masih menangis dan Eros yang menatap Carina hampa.
"Gue cinta sama lo Carina!!" Teriak Eros tiba-tiba, membuat Carina mengehentikan langkahnya.
"Jangan jauhi gue, gue nggak bisa, gue udah nyaman sama lo!!" Teriak Eros lagi, namun Carina dengan cepat melanjutkan langkah kakinya, dengan sesekali menghapus air matanya.
"Gue cinta sama lo Rin" lirih Eros, lalu ia menatap Starla sebentar dan langsung meninggalkan kerumunan namun ia tak mengejar Carina, ia hanya ingin menenangkan pikirannya, dan langkah kakinya membawanya menuju kearah roofof.
"Patah hati lo?" Ucap seseorang ketika Eros baru sampai diatas Rooftof,Eros mengehentikan langkahnya, lalu menatap orang yang berbicara tadi, dia Putra, Putra berdiri dari duduknya, lalu menginjak Putung rokok miliknya dan menghampiri Eros.
"Gimana rasanya? Ditinggal sama orang yang kita suka? Itu yang gue rasain saat Strala lebih milih lo dari pada gue" ucap Putra dingin, lalu segera meninggalkan Eros yang hanya terdiam mendengar ucapan Putra.
...
Author comeback 🥳🥳
Gimana part kali ini?
Jangan lupa vote dan komen
Salam manis dari Author 🤗🤗
KAMU SEDANG MEMBACA
CaRos (Carina & Eros)
Teen FictionSequel Rea's Story ..... "kak Eros...mau nggak jadi pacar Carin?" "nggak" "satu Minggu aja" "nggak" "tiga hari?" "nggak" "satu hari?" "nggak" "dua belas jam?" "nggak" "lima jam?" "nggak" "satu jam?" "nggak" "tiga puluh menit?" "nggak" "sepuluh menit...
