"kakak udah lama?" Tanya Carina, dan langsung mendapatkan gelengan kepala dari Eros.
"Maaf ya Kak, tadi Carin malah ketiduran" ucap Carina seraya menatap Carina.
"Iya nggak papa" jawab Eros.
"Tadi lo pulang sama siapa?" Tanya Eros dan menatap Carina.
"Sama Putra" jawab Carina membuat Eros menganggukan kepalanya.
"Ayo kita jalan" ajak Eros seraya berdiri dari duduknya.
"Udah izin sama Bunda?" Tanya Carina dan Eros langsung menganggukkan kepalanya.
"Udah" jawab Eros.
Setelah itu, Carina dan Eros langsung berjalan kearah mobil Eros, dan Carina langsung masuk kedalam mobil Eros.
"Lo habis nangis?" Tanya Eros yang baru sadar ketika melihat mata Carina yang sembab.
"Enggak" bohong Carina.
"Jangan bohong" ucap Eros seraya menatap Carina tajam.
"Carin nggak bohong Kak" ucap Carina membuat Eros menatap Carina semakin tajam.
"Gue nggak suka kalau dibohongi" ucap Eros membuat Carina menghela nafasnya kasar.
"Iya Carin habis nangis" ucap Carina.
"Kenapa nangis?" Tanya Eros.
"Kakak banyak tanya" kesal Carina.
"Jawab Carina" tekan Eros.
"Sinta.." Carina sengaja menggantungkan kalimatnya membuat Eros menaikkan sebelah alisnya.
"Sinta kenapa?" Tanya Eros.
"Dia udah diadopsi" jawab Carina.
"Terus lo ngapa nangis?" Tanya Eros bingung.
"Carin sedih Kak, Sinta itu udah kayak adik Carin, walaupun anak Panti yang lain juga sama, tapi Carin lebih deket sama Sinta, kalau Sinta nggak ada, nanti Carin nggak ada temen buat ajak berantem" lirih Carina dan air matanya kembali menetes membasahi pipinya.
"Udah jangan nangis" ucap Eros seraya menghapus air mata Carina.
"Kak" panggil Carina.
"Hm" deham Eros.
"Kita kapan jalannya? Masa mobil Kakak belum jalan juga" tanya Carina membuat Eros terkekeh lalu mengacak-ngacak rambut Carina, membuat Carina menatap Eros sebal.
"Kak, ngapa diberantakin rambut Carin?" Tanya Carina sebal.
"Lo gemesin" ucap Eros dan sekarang ia malah mencubit kedua pipi Carina.
"Ayok Kak jalan sekarang" rengek Carina.
"Iya" jawab Eros dan menghidupkan mesin mobilnya, lalu mobil Eros pun mulai berjalan meninggalkan halaman Panti.
...
"Kita mau kemana Kak?" Tanya Carina bingung, karena sudah satu jam mereka melakukan perjalanan, namun sampai sekarang belum sampai juga.
"Gue nggak tau" jawaban Eros membuat Carina semakin bingung.
"Emang Kakak nggak ada rencana mau ngajak Carin kemana?" Pertanyaan Carina dibalas oleh gelengan Eros.
"Lo maunya kemana?" Tanya Eros seraya menatap Carina.
"Carin nggak ada ide mau kemana" jawab Carina.
"Gue udah ada ide" jawab Eros membuat Carina menatap Eros dengan tatapan penuh tanya.
"Kemana Kak?" Tanya Carina.
"Rahasia" jawab Eros.
"Tu kan Kak Eros ngeselin" ucap Carina membuat Eros terkekeh.
KAMU SEDANG MEMBACA
CaRos (Carina & Eros)
Teen FictionSequel Rea's Story ..... "kak Eros...mau nggak jadi pacar Carin?" "nggak" "satu Minggu aja" "nggak" "tiga hari?" "nggak" "satu hari?" "nggak" "dua belas jam?" "nggak" "lima jam?" "nggak" "satu jam?" "nggak" "tiga puluh menit?" "nggak" "sepuluh menit...