32. PEREMPUAN HEBAT

96 22 0
                                        

Kesuksesan tidak akan berpihak kepada seseorang yang malas.

— Jeniver Alexsandra.

***

"Woi baju yang ini pindahin dulu ke pojok sana biar gak kena debu"

"Sepatu nya juga"

"Semuanya ke pojokin aja"

"Berisik anjir, teriak teriak mulu! Heran banget udah kayak di hutan aja lo pada"

"Sing penting yakin!"

"Ora! Ora!"

Di Distro cukup ramai oleh teman teman Jeniver yang sedang mendekorasi ulang Distro ini agar terlihat lebih bagus dan keren. Kaizan, Bastian, Arthur dan yang lainnya sibuk merapihkan baju dan Jeniver sibuk mempromosikan baju baju itu lewat online di Laptop nya. Distro sepi juga ini karena ulah Jeniver andai aja Jeniver tidak melakukan kesalahan mungkin Distro ini tidak akan sepi seperti sekarang.

Jeniver berusaha semaksimal mungkin untuk menjual barang barang yang ada di Distro agar terjual semuanya. Dan di sisi lain Darius dan Jefri sedang merapihkan sepatu sepatu yang ada di Distro satu persatu banyak sekali debu yang menempel.

"Gimana keren gak gue?" tanya Reynand turun dari tangga dan menjadi pusat perhatian teman temannya.

Teman temannya sontak menoleh ke arah Reynand. Lelaki ini memakai baju berwarna hitam polos di baluti jaket over size berwarna biru dongker, celana Levi's berwarna putih, sepatu vans berwarna hitam dan kacamata yang di simpan di baju nya. Teman temannya spontan bertepuk tangan heboh.

"Gilaa, keren kali ah youtuber ini" puji Liam dari jauh.

"Gue kira lo biasa aja ternyata emang biasa aja" celetuk Deon sambil terkekeh.

"Setan!" umpat Reynand.

"Keren keren, sangat keren " puji Ridho mengacungkan kedua jempol nya.

"Ini ngapain kang ketoprak dimari?" tanya Deon melawak, membuat temannya tertawa renyah.

"Kang ketoprak ndas mu" kekeh Liam.

"Emang ya, si Deon kalau ngomong bikin orang sakit hati aja" Reynaldi menyahut.

"Sialan lo Deon ini itu gaya yang paling cakep sedunia. Lo nya aja yang gak tau Style jaman sekarang" jawab Reynand memutar kedua matanya malas meladeni teman temannya ini.

"Da gue mah kalau pake baju biasa aja njing. Gak luar biasa" gumam Deon mengaruk kepalanya yang tidak gatal dan bingung apa yang tadi di bicarakan Reynand. "Gak paham gue"

"Gues mending sia hicing" sahut Ridho.

(Udah mending kamu diam)

"Its okay kang, akang bubur" celetuk Deon.

"Si anjing!" umpat Ridho geram.

Reynand yang melihat Jeniver sedang sendirian duduk di sofa membuat dirinya menghampiri Jeniver, Reynand berjalan menuju Jeniver dan langsung duduk di samping Jeniver.

"Lagi apa Jen?" tanya Reynand kepada Jeniver duduk di samping Jeniver. "Sibuk amat dari tadi gue liat liat."

"Lagi cari duda" jawab Jeniver menyeletuk. "Lo gak liat gue lagi apa?"

"Ebuset cari duda" Reynand terkekeh.

"Nanya doang gue Jen" ucap Reynand cengengesan. "Ngomong ngomong keren gak nih gue pake baju gini? Udah keliatan kayak Atta halilintar belum nih gue?" Reynand menunjukkan baju dan Jaket yang di pakai dirinya namun Jeniver sama sekali tidak menoleh ke arahnya.

JENIVERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang