Pertemanan membutuhkan waktu beberapa menit untuk dibuat, beberapa momen untuk dihancurkan, dan bertahun-tahun untuk diperbaiki.
-Jeniver Alexsandra (Ketua Vagos)
Vespa mengajarkan kita arti dari Persaudaraan.
-Darius Desmon (Wakil Vagos)
***
Selamat membaca cerita JENIVER ya kalian
***
"Jadi," Jeniver membuka suara membuat semua temannya langsung diam berbicara dan langsung menatap Jeniver. "Gue dari ketua Vagos dan Darius adalah wakil gue. Gue mau Bandidos bergabung ke Vagos. Gue udah berfikir matang-matang, dan Darius juga setuju sama pemikiran gue" ucap Jeniver
Jefri langsung diam dan menatap semua temannya dan kembali menatap Jeniver
"Gue-"
"Terkadang. Pertemanan itu gak gampang buat kita bangun, kadang juga Pertemanan butuh waktu beberapa menit untuk dibuat" potong Jeniver dengan menatap semua temannya Jefri
"Kenapa lo minta Vagos buat gabung sama Bandidos?" tanya Arthur dengan mengerutkan kening. "Kita biasa-biasa aja. Gak luar biasa malahan" ucapnya
"Iya Jen bener" timpal Reynaldi
"Pertanyaan yang bagus," ucap Jeniver dengan tersenyum kepada Arthur. "Karena kalian bisa buat lindungi sekolah gue. Kalian jago berantem dengan diri kalian masing-masing" ucap Jeniver
"Kita disini gak akan paksa kalian. Mau kalian gabung atau nggak kalian tetep jadi temen kita, karena kalian udah bisa bantu Jeniver buat lawan Wander" sahut Darius yang di angguki Jeniver
"Kita gak akan paksa lo kok Jef. Lo tinggal bilang aja sesuai kata hati lo. Jangan sampai lo terima tawaran kita hanya terpaksa doang" ucap Bastian
"Mau apa nggak, kita tetap Bersaudaraucap Reynand. "Tumben banget gue bijak" ujarnya dengan terkekeh
"Gila lo bang" sahut Ridho dengan ikut tertawa
"Gimana Jef? Lo mau sama tawaran Jeniver? Gue wakil lo, dan gue gak bisa nentuin semua ini, karena lo Ketua Bandidos" sahut Arthur yang menatap Jefri
"Iya. Kita ikut gimana maunya lo Aja" ucap Kaizan
Jefri menatap Jeniver dan langsung berbicara. "Maaf sebelumnya Jen. Gue selagi Ketua Bandidos minta maaf, gue udah pikir matang-matang. Dan gue Terima tawaran Lo" ucap Jefri. Temannya langsung menatap Jefri senang dan sampai ada yang lompat-lompat girang
"Oke. Berarti sekarang kalian adalah Bagian dari Vagos. Dan kita juga adalah Bagian dari Bandidos" jawab Jeniver dengan tersenyum kepada Jefri dan temannya yang lain.
"Vespa mengajarkan kita arti dari Persaudaraan".sahut Darius yang sedang menuangkan air ke gelas
"Sial, kira gue lo nolak tawaran Jeniver" ujar Arthur
"YESSSS. GUE JADI BISAA IKUT FLOG BARENG REYNAND"seru Ridho. Jeniver yang melihat itupun langsung tertawa. "Nanti kita bikin Flog ya. Judulnya Ridho ganteng Doank" celetuk Ridho
"Idih, Ogahh gak mau gue, yang ada Judulnya gini Reynand si cowok Tamvan" sahut Reynand kepada Ridho. "Apaan Ridho Doank? Habis stok nama lo?"
"Yang penting mah kita makan ya" ujar Reynaldi yang duduk di samping Deon dan makan bersama Deon untuk menghabisi makanan yang di atas meja. "Apaan bikin Video, mending makan Perut kenyang. Gratiss lagii" sahut Reynaldi
KAMU SEDANG MEMBACA
JENIVER
Teen Fiction[Selamat membaca cerita Jeniver Alexsandra] Jeniver Alexsandra, si ketua geng motor asal Jakarta, yang di julukki sebagai PEREMPUAN PALING BAHAYA DAN MISTERIUS!. Keseharian Jeniver yaitu berantem dengan siapapun yang mencari masalah dengan dirinya...
