Happy reading...
Sedikit lagi mendekati ending, menurut kalian bakal sad/happy? Tebak hayoo
Langsung aja, cuss baca!!
🎶; GOVINDA - HAL HEBAT.
***
"HAYANG KAWIN WIN WIN.. HAYANG KAWIN.. GEUS TEU KUAT BEURANG PEUTING BUBUJANGAN.." teriak Ridho dengan bernyanyi sambil membersihkan gerobak bakso Pak Jajang.
"ERA KU TATANGGA.. EJEUNG BABATURAN.. " timpal Reynaldi ikut bernyanyi.
"Udah bersihin aja gerobak nya, gak usah nyanyi-nyanyian. Lo kata suara lo bagus? Nggak layaw" sahut Deon, lelaki ini sedang mengelap meja-meja yang ada di kantin Pak Jajang.
Bukan hanya Ridho dan Deon, namun semua anak-anak Vagos dan Bandidos pun ikut membersihkan kantin Pak Jajang yang lumayan berantakan hari ini. Secara, Pak Jajang dan Bu Leni sedang belanja untuk keperluan kantin nya, jadi mereka serempak ingin membantu Pak Jajang untuk membersihkan kantin.
"Masih pagi, gak usah ngajak gelut" jawab Ridho, santai.
"Siapa juga yang ngajak ribut? Orang mau ngajak by one" celetuk Deon.
"Deon, cukup! Masih pagi, jangan sampai ini ember gue lempar ke kepala lo" ujar Reynand kepada Deon.
"Udah lo ngepel aja, gak usah belagu" kata Liam.
"Nantangin gue lo, Li?" tanya Reynand menendang ember yang ada di samping nya dengan kasar.
"Mau berantem atau mau bantu beres-beres?" tanya Bastian kepada Reynand dan Liam. "Atau mau hidup lo yang beres? Kelar?"
Reynand langsung melotot. "Hidup gue bakal kelar jika nanti gue menua bareng Aisyah" kata Reynand, percaya diri.
"Emang udah di restuin?" tanya Arthur tiba-tiba.
Reynand menggaruk kepala nya yang tidak gatal. "Belum sih, tapi lagi coming soon"
"Terus emang Aisyah nya mau sama cowok brandal kayak lo?" timpal Reynaldi.
"Males banget berientraksi sama kembaran firaun" ucap Reynand, sudah pasrah dengan pertanyaan yang di lontar kan Reynaldi.
"Skak mat anjing!" Seru Ridho berteriak dengan diiringi tawa dari semua temannya.
"Langsung diem si Reynand, udah keliatan banget kalau Aisyah gak mau sama lo. Jadi mau nya sama gue" sahut Liam menyeletuk.
"Gue smack down berserak otak lo!" kata Reynand menunjuk ke arah wajah Liam dengan tatapan tajam nya.
"Si Jefri kemana dah? Udah tiga hari ini dia gak datang ke sini. " sahut Deon.
"Jangan berpikir yang macem-macem. Jefri lagi sama Jeniver, katanya mau bantu Jeniver buat bisa jalan lagi" jawab Arthur membuat semua temannya tercengang menatap Arthur heran.
"Hah? Bukannya Jefri sama Jeniver lagi gak akur ya? Kok bisa sih Jefri bantu Jeniver lagi?" tanya Reynand kepada Arthur. Masih heran dengan perkataan Arthur tadi.
"Iya, kok bisa?" tanya Darius kali ini.
"Jefri dari kemarin juga udah akur sama Jeniver, setiap hari mereka main berdua" jawab Arthur.
"Kok lo bisa tau?" tanya Bastian. "Lo ngintilin mereka berdua?"
Arthur menyengir. "Iya, dikit tapi. Gue kepo aja, gimana sih tingkah laku si Jefri kalau deket sama cewek"
KAMU SEDANG MEMBACA
JENIVER
Teen Fiction[Selamat membaca cerita Jeniver Alexsandra] Jeniver Alexsandra, si ketua geng motor asal Jakarta, yang di julukki sebagai PEREMPUAN PALING BAHAYA DAN MISTERIUS!. Keseharian Jeniver yaitu berantem dengan siapapun yang mencari masalah dengan dirinya...