27. Susu Vanilla [✓]

1.2K 110 4
                                    

Happy Reading❤️
Typo Bertebaran😊

•••

Kenzo dkk, sedang berdiri dengan tangan yang melakukan hormat di tengah teriknya matahari.

Mereka tertangkap basah saat ingin membolos oleh guru yang sedang piket. Banyak para siswi yang diam-diam melihat ke arah lapangan dimana inti Firezeins berada.

Kenzo dkk, tadinya mau lari dari hukuman tapi di tepi lapangan ada Bu Tuti yang mengawasi mereka. Ckck daripada macan ngamuk mending turuti ae.

Sekalian tebar pesona kalo kata Eros dan Danial mah.

"Panas banget anjirr." keluh Raka.

"Kapan istirahatnya sih." sambung Danial.

"Ho'oh pegel nih tangan gue hormat mulu." kata Eros.

"Bisanya ngeluh teroosss, liat tuh si bos sama Ezza mana ada yang namanya ngeluh. Kek cewek aja lo bertiga." cerca Elvan.

"Heyy kalo kulit gue rusak karena panas matahari gimana hah? Perawatan gue mahal! Gak sudi yang murah-murah, gatal-gatal yang ada!" sombong Raka.

"Sok-sok an perawatan lo bayi. Gorengan di WarKus aja belom lo bayar ya nyet." kesal Danial.

"Diem lo rakyat rindu ratu!" balas Raka.

"KALIAN! JANGAN MENGOBROL!" teriak Bu Tuti.

"IYA BUTUT!" sahut mereka.

•••

Aleisha dkk, termasuk siswi yang melihat diam-diam inti Firezeins dari jendela. Eh, kalo Aleisha mah gak ya! Malesin banget, ini cuman karena paksaan teman-temannya.

Keberuntungan sedang berada di pihak mereka, karena saat ini kelas mereka sedang jamkos.

"Ganteng banget gustii!!" pekik Gea.

"Haduhh pengen gue elapin dah tu keringet!" sahut Dira.

"Lebay!" ucap Aleisha.

"Alee, lo jangan gitu dong! Temennya lagi seneng juga." balas Dira.

"Lagian ya lo pada kayak gak pernah liat mereka aja. Tiap hari juga ketemu kenapa sih." jelas Aleisha.

Krriing~

Bel istirahat berbunyi, Hera dengan segera menarik tangan Aleisha dan berkata, "Ayo ke kantin, laper nih."

"Yaudah ayo!" sahut Classica.

"Let's go kawan!!" semangat Gea.

Aleisha dkk, berjalan keluar kelas. Saat asik bercanda tawa dengan teman-temannya tiba-tiba Riko memanggil Aleisha.

"Sha!" panggil Riko.

"Apa?" tanya Aleisha.

"Lo dipanggil bu Dewi, udah di tungguin tuh di ruangannya." jawab Riko.

"Oke, thanks infonya."

"Sip." kata Riko dengan mengacungkan ibu jarinya dan berjalan meninggalkan Aleisha dkk.

"Gue dipanggil Bu Dewi, jadi gue mau ke ruangan Bu Dewi dulu." ujar Aleisha pada teman-temannya.

"Yaudah kita tungguin." sahut Selena.

KenSha [Completed✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang