"First Kiss?"

56 5 0
                                    











"Hahh.. ..emang cocok ya abis cape kek gini langsung minum air dingin." Saat ini Ine sedang duduk lesehan di lantai rumah Dion ditemani berbagai jenis minuman dingin dan makanan, hasil menjarah isi kulkas Dion.

"Abisin aja Ne, bawa pulang sekalian semua isi kulkas gue." Timpal Dion yg duduk di sebelah Ine

Sepulang lari dari taman kota mereka langsung mampir kerumah Dion sesuai perjanjian.

"Ah ide bagus tuh!" Seru Ine kemudian tertawa sedangkan Dion menatap Ine datar.

"Ne, gue mandi dulu ya, gak enak nih badan pada lengket."

"Yaudah sono! Gue mau abisin makanan dulu." Dion beranjak kemudian masuk kedalam kamarnya untuk mandi meninggalkan Ine yg sibuk makan diruang tengah.

..................






15 menit kemudian, Dion sudah terlihat segar dan berganti pakaian dengan celana training hitam dan atasan kaos lengan panjang berwarna abu-abu.

Dion berhenti di hadapan Ine yg terlihat mengantuk namun masih sempat memasukan keripik kedalam mulutnya. Mengunyah pelan dengan mata tertutup, hal tersebut membuat Dion terkekeh karena merasa lucu dengan tingkah kesayangannya ini.

"Giling teross mba!"

"Berisik gue ngantuk."

"Kalo ngantuk tidur sayang, bukan malah makan."

"Ogah ah, bahaya kalo gue tidur disini, mana rumah lo sepi gak ada Bunda sama ayah."

"Bukannya bagus ya kalo sepi?" Goda Dion.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



"Minta di sleding ya otak lo Yon!"

"Ck, becanda kali.. "

"Yon gue ikut ke kamar mandi ya."

"Yaudah sono, mau gue anter gak?" Tanya Dion yg mendapat balasan tatapan membunuh dari Ine.






........

Sambil menunggu Ine dikamar mandi, Dion menyalakan ponselnya kemudian masuk aplikasi game online favoritnya.

"Wah mabar gak ajak2 gue lu Yon!" Ine duduk disamping Dion.

"Gue lagi push rank, otw glory. Lo kan masih badak, mana bisa mabar." Ucap Dion fokus dengan gamenya.

"Sombong amat!"

Ine terlihat asik menonton permainan Dion, sesekali ia mengomentari gaya main tim nya. Dan terlintas ide jahil di otak Ine, yg membuat ia menyeringai.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kelas BobrokTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang