HAI HAI HAI READERSKU TERSAYANG
CERITA MCSC AKU PUBLISH ULANG NIH
JANGAN LUPA PENCET BINTANGNYA DULU SEBELUM LANJUT BACA
HAPPY READING
*****
Pagi ini, Arin sudah siap untuk pergi ke kampusnya. Arin merupakan mahasiswi yang sangat pintar karena dia juga salah satu mahasisiwi yang mendapatkan beasiswa. Sesampainya di kampus, Arin sudah di sambut oleh kedua sahabatnya yaitu Fara dan Nisa.
"hai, Arin" sapa Fara yang sibuk memakan permen milki*a.
"hai" Arin melambaikan tangannya dan tersenyum kepada kedua sahabatnya.
"ke kelas kuy!" ajak Nisa. Lalu, berjalan menuju ke kelasnya.
Sesampainya di kelas, mereka bertiga mendudukkan bokongnya di kursinya masing-masing. Tak lama, dosen pun datang memasuki kelas.
Hari ini adalah mata kuliah yang di sukai oleh Arin. Karena dosen menjelaskan semua materi dengan rinci dan jelas, sehingga membuat Arin semakin suka dengan mata kuliah hari ini.
Setelah kelas berakhir, Arin dan kedua sahabatnya menuju ke kantin. Sesampainya di kantin, mereka hanya memesan bakso dan es jeruk.
Selesai menghabiskan bakso dan es jeruknya, mereka bertiga meninggalkan kantin. Mereka melangkahkan kaki menuju ke parkiran kampus untuk pulang karena sudah tidak ada kelas lagi hari ini.
"Arin, lo naik apa?" tanya Nisa ketika mereka sudah sampai di parkiran.
"Arin sama gue, Nis" sahut Fara.
"soalnya tadi Arin gak bawa motor" sambung Fara, dan Arin hanya mengangguk dengan apa yang di ucapkan oleh Fara.
"oh iya, kalian kan rumahnya searah..." ujar Nisa.
Ketika hendak menuju ke motornya yang , tiba-tiba Nisa melihat seorang laki-laki yang tidak asing menurutnya yang sedang berdiri di samping mobil bermerek Bentley Bacalar dengan memainkan ponsel.
"eh! itu bukannya Fahri, cowok lo, Rin?" tanya Nisa sambil menunjuk ke arah cowok yang di maksud.
Spontan, Arin dan Fara menoleh ke arah yang di tunjuk oleh Nisa. Dan benar, dia adalah Fahri, pacar dari Arin.
"ngapain cowok lo kesini?" tanya Fara kepada Arin yang berada di sampingnya.
"gak tau gue, soalnya tadi dia gak kasih kabar apa-apa kalau dia mau kesini" jawab Arin dengan ekspresi santainya.
"lo samperin gih cowok lo, gue tunggu disini sama Nisa" titah Fara, dan Arin pun berjalan ke arah sang pacar yang tak jauh dari area parkiran kampus.
*****
"kak Fahri" panggil Arin ketika dia sudah ada di depan sang pacar.
"udah selesai kelasnya?" tanya Fahri dengan lembut.
"udah, ini juga mau balik" kata Arin sambil menatap wajah Fahri yang sangat tampan.
"ngapain kesini, kak? ada keperluan?" tanya Arin dengan dahi berkerut.
"mau jemput kamu" ucap Fahri. Lalu, Fahri membukakan pintu mobil untuk gadis yang ia cintai.
"emm... tunggu bentar ya, kak" cegah Arin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mantanku CEO, Suami pun CEO
Roman pour AdolescentsJika ada ✅ berarti SELESAI REVISI Part 64 sampai end, author unpublish dulu ⚠FOLLOW DULU YA GUYS SEBELUM BACA⚠ ☡jangan lupa vote ya di setiap chapter yang sudah kalian baca☡ Part awal² mungkin nge-bosenin, tapi semoga untuk part selanjutnya kalian s...