bab 68

11.7K 919 33
                                    

Buat readers baby El maaf yah udah seminggu nggak up, soalnya author sibuk ujian dan daftar SNMPTN 🤗🤗

Doain author lulus SNMPTN yah🙏🙏

Salam sayang author 💜🤭

Happy reading ☺️
-

-

-

Pagi ini El sudah dinyatakan sembuh dan bisa keluar dari rumah sakit, yang membuat keluarga Alexander bahagia karena si kecil akhirnya bisa kembali ke mansion.

namun selama 3 hari terakhir ini ada yang berubah dari sikap El, anak itu tak lagi merengek padahal selama 3 hari ini little El lah yang selalu muncul, bukan El maupun Eze. Hal ini tentu membuat Lena dan Edward sedikit khawatir anaknya tak semanja dan seceria biasanya.

"Gerald kamu yakin El baik baik saja?" Tanya Edward berbisik pelan, ia tak mau El mendengarnya karena nanti anak itu bisa marah jika tahu Edward berkata seperti itu, ia takut tak jadi pulang.

"El baik baik aja kok!" Ujar Gerald yakin, karena selama 3 hari terakhir kondisi El lebih baik, Anak itu juga rajin meminum obatnya dan tidurnya juga lebih cepat dari biasanya.

"Tapi El kenapa yah?" Gumam Edward yang masih bisa didengar oleh Gerald

Gerald yang mendengar itu, menatap El yang berbaring menonton kartun dengan Tenang, jujur saja dia juga agak heran dengan perubahan sikap El beberapa hari terakhir ini El lebih tenang dan tidak manja, tapi dia Fikir mungkin anak itu tidak mood saja

"Baby...mau mamam apa?" Tanya Lena yang duduk di kursi tepat disamping brangkar El

"Em...El...matan...mua...mamam...yang Mimmy tasih aja!" Jawab si kecil berjanji akan memakan apapun yang Lena berikan

"Kalau sayur mau kan?" Ujar Lena menatap El, ia sangat berharap sang anak akan merengek manja dan menolak sayuran seperti biasanya.

Sementara El yang mendengar kata sayuran meneguk Salivanya, sungguh dia benci makanan hijau yang katanya menyehatkan itu. Tapi ia tak mau merepotkan Lena dan Edward jadi mau tak mau ia mengangguk setuju saja, membuat Lena yang mendengarnya menjadi murung

"Iya...mimmy...El na mamam...pa aja....!" Jawab El singkat sambil masih fokus pada kartunnya

"El nggak apa apa kan? El sakit?" Ujar Lena sedikit khawatir melihat anaknya yang tidak seperti biasanya

"Ndak...!" Jawab El sambil tersenyum ke arah Lena

Lena yang mendengar Jawaban sang anak hanya bisa menghela nafas, ia harus bisa mencari tahu alasan anaknya berubah seperti ini secara perlahan, jangan sampai El juga merasa tertekan karena dipaksa.

Lena memutuskan untuk membuat susu El saja, karena mereka pulangnya sore nanti jadi masih ada waktu sebelum pemeriksaan terakhir El.

"Udah tidur...?" Tanya Edward pada Lena setelah mengambil obat El diruangan Gerald

"Lah tadi masih nonton disana!" Ujar Lena bingung sambil tangannya masih sibuk membuat susu El

"Itu udah pules!" Ujar Edward menunjuk El yang sudah tertidur sambil mengemut jari mungilnya

Lena mengikuti arah telunjuk sang suami dan tersenyum melihat putra kecilnya ternyata sudah masuk ke alam mimpi

Ia pun mendekat ke brangkar El, melepaskan pelan jari mungil sang anak yang dihisapnya lalu memasukkan ujung dot itu ke bibir mungil sang bayi.

Edward pun mengambil tissue basah dan mengelap tangan yang tadi El emut

"Imut banget jagoannya daddy!" Gumam Edward sambil mengelus pipi merah alami El yang sedang terlelap sambil mengedot rakus susunya

Baby El [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang