"itu apa itu tadi...?" Ujar El merenungi ingatan yang terlintas tadi
"Gua harus cepat pergi dari sini" ujar El, diapun bangkit dan mencari celah untuk kabur
Dilihatnya ventilasi udara yang nampak sudah tua, sepertinya dia bisa membuka ventilasi itu dan keluar dari sini
Matanya melirik kesekitar, mencari apakah ada alat yang bisa ia gunakan
Namun yang ditemukannya hanya sebuah rantai untuk hewan, tak kehabisan akal dia menggunakan rantai itu untuk turun, meski tangannya harus lecet karena besi karatan itu
Setelah berhasil turun ia pun bersembunyi dari patroli pada bodyguard hingga tanpa sadar kakinya memasuki area hutan
Saat dia sudah merasa cukup jauh dari mansion itu alarm berbunyi ia tahu itu pasti karena dirinya yang kabur dengan cepat dia berlari hingga menemukan sebuah pohon besar, setidaknya ia cukup muat untuk masuk kedalamnya dan pohon ini cukup aman untuk ditempati bersembunyi karena hewan buas juga pasti tidak akan bisa masuk
Flashback off...
Dan begitulah akhirnya hingga El sekarang berada didalam pohon ini
"Drap...drap...drap..."
Langkah kaki terdengar, El pun membekap mulutnya berusaah menahan nafas dan agar ia tak mengeluarkan suaranya
"Hah cari anak itu berpencar ke seluruh hutan!" Ujar seseorang dengan suara baritonnya yang tegas
Suara itu sangat dekat itu berarti orang tersebut tepat disampingnya
"Baik tuan!" Ujar beberapa orang
Tak lama terdengar suara langkah kaki mereka menjauh dari tempat tersebut yang artinya El selamat
Untuk sekarang.....
💜💜💜
Kembali ke Xiandro anak ini mematung memandang tulisan dimakan tersebut,tak lama muncul seorang pria yang datang membawa bunga mawar putih
Xiandro hanya diam melihat pria itu sungguh fikirannya entah kemana sekarang, ia tidak tahu harus bereaksi seperti apa
"Diana aku sudah membawa Xiandro padamu, aku memenuhi janjiku!" Ujar pria yang tak lain adalah Cello itu
"A...a...apa...maksud semua ini!" Ujar Xiandro tak percaya dengan apa yang dilihatnya
"Akan Cello jelaskan nak, pertama sapalah lebih dulu makam ibumu" ujar seorang nenek tua yang tak asing Dimata Xiandro
"Nenek...!" Ujar Xiandro melihat kedatangan Bella
"Hai Xiandro!" Sapa nenek Bella pada Xiandro
"Ne....nenek!" Ujar Xiandro kaku
"Saya nggak tahu waktu itu kalau kamu ternyata seseorang yang sudah lama saya cari!" Ujar Bella menatap Xiandro
Tak lama air mata menetes dari mata indahnya, tatapan sendu ia layangkan pada cicitnya itu yang tak pernah bisa ia temui selama ini!
"Nak ini eyang, nenek dari ibu kamu!" Ujar Bella memeluk tubuh Xiandro
"Maaf karena baru sekarang eyang bisa nemuin kamu sayang!" Ujar Bella memeluk erat tubuh Xiandro
Sementara Xiandro ia hanya membatu tak tahu harus merespon seperti apa, setelah cukup lama Bella melepaskan pelukannya memandangi wajah Xiandro lekat dan tersenyum Seraya mengusap wajah anak itu
Xiandro yang merasakan sentuhan tangan Bella menutup mata, sungguh inikah rasanya mendapatkan kasih sayang? Jika iya Xiandro tidak ingin kehilangan ini lagi
KAMU SEDANG MEMBACA
Baby El [End]
General FictionEzekiel Elliott. A seorang pemuda yang senang akan kebebasan dan terbiasa hidup mandiri harus dihadapkan akan kenyataan bahwa ia adalah anak bungsu dari keluarga yang sangat protektif dan memperlakukannya layaknya bayi kecil apakah El akan mau men...