bab 6 (revisi)✅

37.7K 1.6K 27
                                    

Yaudah deh karena kalian pada maunya sekarang author nyerah deh🤣

Happy reading all...🤗

Saat akan menuju ke lift Edward dan Lena berpapasan dengan Erlan dan Naura.

"Aduh aduh...baby masih bobo yah" ucap Naura sambil menunduk melihat El yang tertidur di stollernya.

"Iya dia masih tidur" ucap Lena membenarkan selimut El

"Terus kenapa di bawa turun?" Tanya Erlan sambil mengelus pipi El yang memerah

"Tadi rencananya akan kami tinggal saja dia tidur, tapi saat akan pergi anak ini bergerak tidak nyaman" jawab Edward

"Sepertinya dia tau akan ditinggal" ucap Lena menambahkan

Sementara mereka hanya tertawa Mendengar nya

"Ayo kita turun" ucap Erlan

Lalu mereka pun masuk ke dalam lift dan turun ke ruang keluarga.

Ting....

Suara pintu lift terbuka menampilkan dua pasangan yang keluar dari sana

Sementara Lena dan Naura berjalan ke arah dapur, sebaliknya Edward dan Erlan berjalan menuju ruang keluarga.

Disana sudah ada Erwin dan Fernandes yang tengah bersantai sambil membaca berita dan bercerita tentang perusahaan.

Perhatian mereka kemudian teralihkan melihat Edward dan Erlan yang datang dengan mendorong stroller bayi.

"Baby masih tidur?" Tanya Opa mengintip El yang tertidur dalam stroller

"Iya, kan sudah lihat sendiri" ucap Edward datar lalu duduk di sofa

"Aduh imut banget anak ayah" ucap Erwin menoel pipi pink yang sedang mengemut empeng itu

"Jangan di ganggu nanti terbangun" ucap Erlan memukul tangan Erwin

"Hah..dasar adik kurang ajar, bersikap yang sopanlah sedikit denganku" ucap Erwin

"Kenapa harus?" Jawab Erlan

"Sudah! kalian ini" ucap opa yang merasa terganggu dari aktivitasnya mengelus pipi El

Sementara Edward hanya memutar bola mata malas, lalu kembali memotret El yang tertidur dengan pose imut.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Sementara di lantai tiga semua cucu Alexander sedang berdebat untuk hal tak jelas

"Nggak... ngapain kalian mau ke kamar Daddy and mommy gue" ucap Axel pada Derel, Dava dan Kevin

"Yah mau ketemu baby lah" ucap mereka kompak

"Nggak nggak balik kamar sana" ucap Axel tak mau mengalah

Sementara Denis,alex, bara dan Eslan hanya memperhatikan perdebatan itu lalu berjalan ke arah lift menuju lantai dua

"Eh eh...kita ditinggal woi" ucap Kevin melihat pintu lift sudah tertutup dengan keempat abangnya didalamnya.

Lantas mereka pun bergegas menaiki Lift yang satunya, kali ini tanpa berdebat.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Sementara di lift satunya Alex dan Denis tiba tiba menekan tombol lantai satu membuat Eslan dan Bara sedikit kaget

"Kalian nggak mau ketemu baby?" Tanya Eslan pada Denis dan Alex

"Nanti aja gue mau ke dapur udah kering ini tenggorokan" ucap Denis

"Sama bang lagian nanti bakal ketemu kok pas sarapan, takutnya gue malah batuk deket baby" ucap Alex

Sementara Bara dan Eslan hanya mengangguk.

Baby El [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang