GEVALTA [ON GOING]

43. PENASARAN

VOTE DAN KOMEN NOW!!!

•

•

•

Gevano🖕

Gue arah plng
Lo mau nitip?

ga usah

Siap-siap, kita mkn keluar
10 menit lagi gue sampe
Read

Aletta menghela nafas. Gevano benar-benar tidak jelas! Tetapi walaupun menggerutu, aletta tetap bersiap-siap. Gadis itu berjalan menuju lemari. Mengambil pakaian nya, lalu menggantinya dikamar mandi.

Setelah rapih, ia keluar dan memasuki barang-barang penting kedalam tas hitam nya. Seperti dompet, ponsel serta yang lainnya.

Namun aktivitas nya terhenti ketika seseorang mengetuk pintu kamar nya.

Tok..tok..tok..

Aletta memutar bola matanya malas. Ia menyeret langkah nya menuju pintu dan melihat orang dibalik sana.

Gadis itu melipat kedua tangan nya didepan dada ketika mengetahui sela lah yang mengetuk pintu kamarnya.

"Ngapain lo? Cari gevano? Dia ga-"

"Gue cari lo"

Aletta mengernyit. "Ngapain?"

Sela membenarkan letak arloji ditangan nya. "Gue cuma mau bilang thanks karena lo udah izinin gue tinggal di rumah kalian. Gue tau lo gak suka keberadaan gue disini-"

"Tuh tau. So?"

Sela tersenyum canggung. "Gue bakalan pindah besok. Maaf, karena gue lo sama gevano pisah rumah kemarin"

Aletta diam, membiarkan sela bicara.

"Lo tau? Gevano belum pernah secinta ini sama cewek. Selain sama lo dan amora-"

Aletta mengerutkan dahinya ketika mendengar nama amora. "Amora?"

Sela mengangguk. "Iya amora"

"Dia siapa?" Tanya aletta penasaran.

Kini giliran sela yang mengerutkan dahi. "Gevano be-"

Ucapan sela terpotong ketika ponsel digenggaman nya berbunyi. "Bentar ta, gue angkat telfon dulu"

"Sel-" Sela lebih dulu mengangkat telfon dan memutar tubuh nya. Membuat aletta mengurungkan niat nya untuk bertanya.

Aletta menutup pintu kamarnya. Ia berjalan dengan pikiran yang bertanya-tanya. Siapa amora?

'Gevano belum pernah secinta ini sama cewek. Selain sama lo dan amora'

Tiba-tiba perkataan sela kembali berputar di kepalanya. Aletta tidak mengerti dengan dirinya. Namun entah kenapa ia merasa ingin tau tentang perempuan bernama amora itu.