"Bunda emng gak bisa di batalin aja perjodohannya?"tanya Nayyara.Wanita paruh baya itu menggelengkan kepalanya sebagai jawabannya.karena ia tak bisa berbuat apa apa jika suaminya sudah memutuskan sesuatu.
"Tapi bun_"
"Sayang maaf tapi bunda gak mungkin nentang ayah kmu.Azzam itu ganteng lho dan yg pasti dia gak kekanak kanakan kayak kmu."ujarnya.
Azzam itu adalah anak dari salah satu sahabatnya dari kecil,ayahnya nayya.dan ia sudah mengenal pemuda itu sejak kecil.
Fazar menjodohkan nayya bukan tanpa alasan tapi ia hanya ingin putrinya yg satu ini bisa merubah sikapnya yg bar bar dan kekanak kanakan.
Ia yakin jika suatu saat nanti Azzam bisa merubah sifat Nayya seiring berjalannya waktu.
"Tapi bun_"
"Kmu udah janji lho mau nurutin kemauan ayah kamu apapun itu,lupa?"tanya bundanya.
Nayya memang pernah berjanji akan menuruti kemauan ayahnya asal di kasih izin untuk mengambil jurusan Ekonomi karena ia ingin bisa dekat dengan orang yg ia suka,tapi kalo ujungnya di jodohin gini sama boong.
OoO
Hari ini adalah hari dimana Nayya dan Azzam akan melangsungkan Akad sekaligus resepsi pernikahannya.
Pernikahan ini sengaja di percepat sebelum Nayya berbuat hal yg akan membuatnya menolak perjodohan ini.
Selesai ijab kobul pengantin wanitanya langsung di panggil untuk melengkapi berkas berkas itu dan menemui suaminya.
Dengan senyum yg dipaksakan Nayya duduk di samping Lelaki itu.ia langsung mencium punggung tangan Azzam.
__
"Ini kapan kelarnya si lama bgt."ujarnya yg sudah merasa tak nyaman dengan gaun panjangnya ini.
Ia memang lebih sering pakai atasan dengan bawahan celana kulot.tapi kadang kalo kepaksa paksa bgt ia pakai atasan dengan rok yg nyampe di atas mata kaki.kalo baju gamis gamisan?jujur saja ia hanya pakai sekali itupun karena paksaan bundanya.dan sekarang? dihari pernikahan nya ia malah disuruh pakai gaun yg panjang serta berat ini.
Sudah di jodohkan,pakai baju jga gak bikin nyaman,paket komplit bgt kan penderitaan nya sekarang.
"Bentar lg,sabar aja."balasnya.
"bisa gak si pakai kata lain selain sabar sabar mulu."gerutunya.lelaki itu lebih memilih diam ketimbang meladeni gadis itu.
Benar kata mertuanya jika menghadapi Nayya butuh kesabaran yg banyak.
"Woy lo budeg ya,apa mendadak bisu si."tanyanya ngasal.
"Bisa diam?."tanyanya datar.melihat tatapan dingin itu membuat nyali nayya menciut dan mengagguk.
Azzam hanya menggelengkan kepalanya baru beberapa jam saja mejadi suami nayya ia sudah seperti ini apalagi kedepannya.
Happy reading.
Untuk pertama segini dulu ya tapi kedepannya bakal lebih panjang ko hhe.
Jgan lupa tinggalkan jejak kalian kalo mau bantuin promoin cerita ini jga gak papa malah author seneng wk
See you
KAMU SEDANG MEMBACA
Nayyara
General FictionNayyara khanza Azzahra tak pernah membayangkan jika dirinya bakal menikah dengan lelaki pilihan ayahnya yg sama sekali tak ia kenal sebelumnya. dia adalah muhamad Azzam Rizqan,lelaki pilihan ayahnya yg nyaris sempurna. sifat kedua yg bertolak belaka...