bagian 34

6.6K 261 5
                                    


     Selesai masak dan menatanya di meja makan Nayyara langsung ke kamarnya kembali untuk bersiap siap agar setelah makan nanti bisa langsung pergi ketempat acara nikahan milka.

Nayyara emng ingin menyaksikan acaranya dari awal.

"Nayy."panggilnya membuat wanita itu menoleh.

"Saya cuma nganter kmu gpp kan?"tanyanya.awalnya Nayya memintanya agar menemaninya dari awal acara tapi karena ada kerjaan yg tak bisa ditinggal membuatnya harus mengatakan ini.

"Ih ko gitu,semalam katanya bisa ko malah gak jadi."ujarnya.

"Saya ada meeting jam 8 dan kliennya mau ketemu saya langsung tanpa diwakili."ujarnya. Awalnya ia menyuruh xander untuk menggantikan nya dan dia pun sudah setuju tapi tadi pagi xander mengatakan jika kliennya itu menginginkan Azzam yg hadir.

"Nayya sendiri dong."

"Sebentar doang ko,kayaknya jam sepuluh udah bisa ketempat acara nikahannya temen kmu."ujarnya.

"Yaudah,tapi kalo gak bisa dateng kabarin ya,biar aku pulang naik taxi aja."ujarnya.sebenarnya ia bisa saja membawa mobil sendiri tapi jika Azzam datang siapa yg akan membawa mobilnya nanti.

"Pasti."ujarnya.

"Yaudah abang duluan kebawah aja,Nayya siap siap dulu."ujarnya yg langsung diagguki oleh lelaki itu.

       Selesai rapih Nayya menyusul  suaminya kebawah.dan disana yang lihat Azzam bukan sedang sarapan tapi malah memainkan ponselnya.

"Lho ko gak sarapan?"tanyanya yg ikut gabung duduk di kursi dekat Azzam.

Lelaki itu menaruh ponselnya. "Nungguin kmu,biar bareng."ujarnya.

Nayya tersenyum tipis mendengarnya biasanya jika suami suami lainnya ya kalo makan ya tinggal makan gak harus nunggu dulu lah ini rajin bgt nungguin padahal didepannya sudah ada semua.

Wanita itu langsung mengambilkan nasi serta lauk pauknya lalu menyodorkan nya di depan suaminya.
kemudian ia mengambil untuk dirinya sendiri.

      Sesampainya dirumah milka Nayyara langsung ke kamar sahabatnya itu setelah di perbolehkan oleh mamanya milka.

Ia mengetuk pintu kamar itu dan didalam sana milka menyuruhnya untuk masuk saja.

"Eh Nayya gue kira siapa."ujarnya.ia sudah selesai dirias lima menit yg lalu.

"Gila lo cantik bgt."pujinya.

"Iyalah cantik,kan cewek."balasnya.

"ih serius gue bneran lo beda bgt milka."ujarnya.buasanya milka hanya dandan seadanya dan tak memakai hijab sedangkan sekarang wajahnya dirias serta memakai hijab membuat gadis itu lebih cantik.

"Iya si banyak yg bilang gitu.tapi udahlah gausah dibahas gue makin nervous tau jadinya."jujurnya.

"Lah gue kira cuma manusia doang yg bisa nervous."

"Heh emng lo pikir gue apaan."ujarnya dengan galak.sedangkan Nayya hanya terkekeh.

"Bercanda milka.oh iya ini gue bawa kado buat lo semoga lo suka nantinya."ujarnya yg langsung memberikannya pada milka.

"Ih padahal gausah repot repot tau,lo datang aja udah buat gue seneng.eh btw lo kesini sama siapa?"tanyanya.

"Tadi dianter sama bang Azzam tapi karena dia ada meeting dulu jadi dia nanti nyusul sekalian jemput."ujarnya.

"Tapi udah baikan kan?"tanyanya memastikan.Nayya langsung mengangguk sebagai jawabannya.

"syukur deh,gak baik jga lama lama marahan."

NayyaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang