Azzam mengambil ponselnya yg berdering.ia tersenyum melihat nama istrinya tertera disana.tanpa membuang waktu ia langsung mengangkat panggilan vidio tersebut."Assamualaikum."ujar wanita itu di seberang sana.
"Wa'alaikumsalam,udah shalat isya belum?" Tanyanya.karena takutnya istrinya itu lupa mengerjakan shalat isya, Karena biasanya ia yang selalu mengingatkannya.
"Udah,ko baru aja selesai.abang besok pulang dong,betah bgt disana,Nayya sendirian tau ke jomblo aja disini."
"Gak bisa besok.paling lusa baru bisa pulang.lagian kan disana ada bunda,jadi gak sendirian dong." Balasnya.
"Bunda tuh ngeselin tau mentang mentang bang Azzam lagi gada masa bunda sengaja mesra mesra'an depan aku,kan Nayya jadi iri."curhatnya.
Alya memang sengaja memanas manasi anaknya itu,kemarin kemarin saat fazar pergi dua minggu dengan gak ada akhlaknya Nayya mengejek bundanya sendiri.sekarang gantian biar saja anaknya itu merasakan.seperti nya membuat Nayya sebal adalah hobinya sekarang.
"Astaghfirullah,gak boleh iri iri gitu ah,gak baik.makanya kalo ayah lagi keluar kota jangan diledekin.sekarang ngerasain kan." Peringatnya.
"iyaiya nanti nanti Nayy gak gitu lg deh."
"Kamu udah makan?" Tanyanya padanya yang langsung diangguki oleh wanita itu.
"kalo abang udah?"tanyanya.
"Udah,tadi xander ngajak makan di luar."
"Ada yg godain abang gak pas makan diluar?"tanyanya penasaran. Jika jalan dengan nya saja banyak bgt yg terang terangan deketin suaminya apalagi kalo berangkat bareng xander doang,gak menutup kemungkinan pasti ada aja.
"Gada,tadi cuma ada yang mau deketin deketin doang,tapi gak saya respon dan milih pindah duduk."balasnya.
Nayya yang mendengar itu langsung cemberut seraya mendengus kesal.bisa bisanya ada orang yang berani menggoda suaminya.
"Gausah cemberut gitulah.ntar cantiknya ilang lho."
"emng kenapa kalo cantiknya ilang,abang gak mau lg sama Nayya.hm."
"Iya."
"oh yaudah gapapa nanti Nayya nikah lg aja sama Lin yi."
"Gak boleh,enak aja.kamu itu punya saya dan saya gak suka berbagi" Nayya terkekeh pelan mendengarnya lebih tepatnya ia sangat senang.
"Tadi katanya udah gak mau kalo Nayya jelek gimna si."
"Bercanda sayang.kamu cantik atau enggak juga tetap aja paling cantik bagi saya."
"jadi aku cantik nih?"ujarnya dengan senang,jarang jarang Azzam bilang dirinya cantik.
"Iyalah,kan kamu perempuan masa ganteng."
"ish."
OoO
"Lo tuh kalo jalan liat liat dong."maki milka pada seorang lelaki asing itu.
"Maaf saya gak sengaja."lelaki itu mengeluarkan sapu tangannya guna membantu gadis dihadapanmya itu bangun.
"Gue gak lg nangis ngapain ngasih sapu tangan segala."ketusnya.
Lelaki itu tersenyum mendengar ucapan gadis dihadapan nya ini."saya cuma mau bantu kmu bangun,tapi karena kita bukan mahram jadi saya menggunakan ini agar tak menyentuh kmu."ujarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nayyara
General FictionNayyara khanza Azzahra tak pernah membayangkan jika dirinya bakal menikah dengan lelaki pilihan ayahnya yg sama sekali tak ia kenal sebelumnya. dia adalah muhamad Azzam Rizqan,lelaki pilihan ayahnya yg nyaris sempurna. sifat kedua yg bertolak belaka...