Setelah selesai sarapan, Jasmine kembali ke kamarnya untuk mempersiapkan segala keperluannya di indonesia nanti. Besok adalah hari pengumuman kelulusannya di sekolah, ia sudah meminta izin kepada suaminya untuk bisa menghadiri pengumuman kelulusannnya disekolahnua. Melihat Jasmine sedang sibuk menyiapkan keperluannya di koper, Jason masuk kedalam kamar dalam diam memperhatikan istrinya.
"setelah lulus nanti apa yang akan kamu lakukan Jasmine?"
"Astaga, Jason apa kamu tidak bisa mengetuk pintu lebih dulu kalau masuk? Mengagetkanku saja"
"apa kamu lupa ini juga kamarku, istriku?"
"aku belum tau tapi jika kamu mengizinkanku, aku ingin kuliah"
"baiklah, akanku pikirkan"
"terima kasih".
"setelah kamu sampai disana jangan lupa untuk menghubungiku dan aku akan mengirimkan satu pengawal untukmu Jasmine, jangan coba-coba untuk menolaknya atau kamu tidak usah pulang kenegaramu"
"baiklah, baik".
"siapkan pakaianku, aku ingin segera kekantor"
"iya"
Sejujurnya Jason sangat mengkhawatirkan istrinya yang pulang ke negaranya sendiri, ingin sekali Jason menemaninya selama di Indonesia tapi ada meeting penting yang tidak bisa ia tunda hari ini dan dengan berat hati ia membiarkan istrinya untuk kembali ke negaranya seorang diri. "kalau tidak gara-gara kelulusan sialan itu aku tidak akan mengizinkannya"batin Jason.
dikantor Jason terlihat sangat tidak bersemangat untuk melakukan aktifitasnya. Rahang yang ketat dan aura yang dingin saat ini membuat beberapa karyawan lainnya menunduk takut. seperti biasa jika ada meeting penting, sahabatnya Calvin Lee pasti datang kekantor Jason untuk mengikuti Meeting itu karna Calvin lee bukan hanya seorang sahabat bagi Jason, Calvin juga adalah salah satu penanam modal terbesar ke dua selain Jason diperusahaannya.
"Hallo Jason, ada apa denganmu? Wajahmu seperti tidak mendapatan pelepasan. Apa kau memiliki masalah di malam pertamamu kawan? Apa adik kecilmu masih tidak mau berfungsi?"
"diamlah brengsek"
"bisa kutebak pasti Jasmine meninggalkanmukan?"
"bagaimana kau bisa tau? Pasti robert yang memberitahumu, bajingan! akan kupotong jarinya satu persatu"
"santai bro, santai oke. Tidak penting siapa yang memberitahuku. Aku turut prihatin tapi kenapa kau tidak menemaninya?"
"apa kau lupa kita punya meeting sama anggota direksi"
"aku dan robert bisa menjadi perwakilanmu"
"entahlah rasanya aneh jika aku menemaninya, aku tidak mampu menahan hasratku jika disampingnya"
"kau bisa melakukannya, diakan istrimu Jason"
"tidak, dimalam pernikahan kami aku melihatnya menangis dan Jasmine mengatakan kalau dia belum siap untuk melayaniku"
"dan kau setuju?"
"aku gak punya pilihan vin, aku sangat mencintainya"
"jadi apa rencanamu sekarang?"
"entahlah, aku hanya sedang merindukannya"
"hedehh duda bucin,dekat bukan digas jauh mala menahan rindu"
"diam mulutmu, playboy brengsek!"
"maaf,maaf"
Jason lagi-lagi tidak konsentrasi disaat para direksi mengutarakan pendapatnya tentang perkembangan penjualan dinegaranya italia, yang ada dibenaknya saat ini ia sedang memikirkan istrinya yang sedang dalam perjalanan ke negaranya.
![](https://img.wattpad.com/cover/312414066-288-k210858.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
My Hot Sugar Duda
Romance21++ Jasmine Willers. Gadis anggun yang sangat menawan dimata para lelaki, perawakannya bak dewi yunani. Jasmine adalah seorang pelajar yang merangkap sebagai seorang karyawan supermarket yang tidak jauh dari rumahnya. Jason Anderson. Seorang duda y...