Lagi ngalir ide buat lanjutan ektra part Jieun-Jungkook.... Happy reading... Maaf untuk typo yang bejibun.
*******
Konser kedua Jungkook dan Jieun yang rencananya akan diselenggarakan setelah pernikahan mereka harus ditunda karena kehamilan Jieun bahkan sebelum pesta pernikahan mereka digelar. Kini keduanya telah resmi menikah dua bulan yang lalu. Keduanya tinggal bersama di rumah Jungkook karena Jieun ingin tinggal berdekatan dengan Nara. Usia kandungan Jieun sudah tiga bulan, perut gadis itu masih rata, tapi sikap dan perilaku gadis itu jelas menunjukkan sebagai wanita hamil.
Jieun bukannya mengalami mutah di pagi hari atau tubuh yang lemas seperti kebanyakan wanita yang tengah hamil muda seperti umumnya. Tapi Jieun mendadak menjadi menyebalkan dan suka marah-marah. Bukan pada orang lain tapi pada suaminya sendiri, Jeon Jungkook.
Seperti sekarang, saat keduanya tengah bepelukan di ranjang menikmati waktu istirahat mereka.
"Oppa, aku lapar!."
"Ingin memakan sesuatu?, " Tanya Jungkook.
Jieun tampak berfikir, "tapi harus dikabulkan ya?."
"Mau apa? Udang goreng? Atau sup iga?."
"Mau sushi."
"Hah?, " Padahal Jungkook sudah mengatakan agar Jieun menghindari makan ikan mentah. Kemarin mereka sudah makan sushi, Jungkook tak akan mengijinkan Jieun makan itu lagi hari ini,"kemarin kan sudah."
"Sashimi kalau begitu."
"Sayang,,,, " Jungkook keberatan Jieun tahu itu tapi entah karena apa Jieun sejak kemarin ingin makan itu.
"Aku pingin banget lho Oppa, mungkin babynya yang mau, aku kan nggak suka ikan mentah, "kata Jieun.
"Kamu harus ngurangi makan ikan mentah Sayang, mau aku buatin sup tuna aja?."
"Aku maunya makan diluar, " Kata Jieun.
"Ya udah kita makan sup ikannya di restoran langganan kita aja, gimana?."
"Ya udah kalau nggak mau, aku nggak usah makan aja, " Jieun melepaskan diri dari pelukan Jungkook dan turun dari ranjang.
"Mau kemana?, " Tanya Jungkook.
"Tidur di kamar tamu aja, kamu nyebelin."
"Sayang,,, " Jungkook ikut bangun mengikuti Jieun keluar kamar mereka, menahan tangan Jieun sebelum istrinya itu benar-benar masuk kamar tamu.
"Ya udah, ayo aku anterin kamu makan sushi, jangan marah hm, " Kata Jungkook.
"Oppa kenapa sih, tiap aku minta sesuatu apa harus bertengkar dulu?, " Kata Jieun yang tiba-tiba matanya berkaca-kaca, "Oppa udah nggak cinta aku ya!."
"Astaga, " Jungkook segera memeluk Jieun, "aku cinta banget, makannya nggak mau kamu sama Baby kenapa-napa. Udah jangan nangis dong Sayang, aku salah, aku minta maaf ya. Jangan nangis, " Jungkook mengusap punggung Jieun dengan pelan.
Ia sudah mempelajarinya dari para Hyungnya bahwa wanita hamil itu sensitif, meski kadang ia kedal dengan Jieun yang susah di bilangin, ataupun permintaan aneh istrinya itu. Jungkook berusaha menahan emosinya, ia bahkan bangga terhadap dirinya bisa bersabar sejauh ini. Karena dalam kenyataan ia bukanlah pria yang sabaran.
*****
Sepulang dari menjengguk Lisa yang masuk rumah sakit, Jungkook dan Jieun mampir ke sebuah minimarket, tentu saja dengan masker dan topi sebagai penyamaran keduanya. Mencari susu ibu hamil.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Me, Oppa "JJK"
Hayran Kurgu-Melupakan wanita yang sudah menjadi milik Hyungnya adalah hal tersulit bagi Jungkook, bahkan ia harus memutuskan untuk pergi wajib militer lebih awal karena itu. Tapi saat ia kembali masih dengan perasaan patah hati yang sama seorang gadis menempel...
