Rame ya yang kemarin di komen maki-maki si JK. Agak sedikit gimana pas nistain JK di story ini. Habis gimana, wajahnya dia cocok banget jadi bad guy.. Gitu.. Happy reading.. Sayang kaliannn..,,,, mau nangis pas story abal-abal aku masuk ke list no satu di "Jeon Jungkook" Diantara 30ribuan cerita tentang JK yang pastinya luar biasa. Dan jadi no satu juga di list story "iu" Sayang banget sama reader yang terus sempetin baca dan like,,, sayang banget ama kaliann....
*****
Namjoon, Jungkook dan Bang Si hyuk kini tengah ada di ruangan Namjoon. Tentu saja dengan kepala yang sama-sama panas. Bang PD bahkan tak sudi menatap Jungkook. Ia ingin memberikan kejutan bagi Jieun, untuk datang ke debut pertama Jieun. Tapi ia malah mendapat hal yang lebih mengejutkan dari Jungkook dan Jieun.
Dan kata-kata yang ditujukan Jungkook untuk keponakannya, ia benar-benar tak menyangka Jungkook bisa mempermalukan Jieun didepan banyak orang.
"Kau tak ingin mengatakan sesuatu, Kook. Kulihat bahkan kau sama sekali tak gentar berteriak pada Jieun tadi, " Namjoon memulai pembicaraan, mereka sudah saling berdiam diri terlalu lama. Namjoon begitu mengenal Bang PD, pria itu mungkin sekarang sedang emosi. Tadi Jungkook juga sudah dianggap anak oleh pria yang menemukan mereka bertujuh dua belas tahun yang lalu itu.
Sementara Bang PD harus segera kembali ke LA tanpa diketahui Jieun bahwa istrinya telah menjalani pengobatan di sana. Istrinya mengidap kanker dan Sihyuk memutuskan untuk melakukan pengobatan di LA tanpa memberitahu Jieun. Ia ingin Jieun bahagia, keponakannya itu telah banyak kehilangan sejak kecil.
"Jungkook-a, kau tahu bagaimana aku menjaga Jieun saat ia kecil?," Sihyuk tak tahu apa yang terjadi selama ia tak ada di Seoul. Mungkin banyak yang terjadi hingga Jungkook mengatakan hal mengerikan kepada keponakannya di depan banyak orang.
"Ia selalu tertawa di depan banyak orang lalu menangis di kamarnya saat mengingat orang tuanya, ia seperti gelas kaca yang telah retak. Gadis sekecil itu, dan ia mengalami kecelakaan bersama kedua orangtuanya. Kakakku mengorbankan kepalanya untuk menjaga Jieun agar selamat."
"Bang PD-nim, " Namjoon mengkhawatirkan Si hyuk yang berbicara sambil terbata-bata. Jieun adalah satu-satunya keluarga yang ia miliki, dan melihat bagaimana Jungkook memperlakukan Jieun hari ini, itu pasti bukan hal yang mudah bagi Sihyuk.
"Semuanya tampak menyakitkan bagiku hari ini Namjoon-a. Jieun akan terus berdiri tegak meski kau menghancurkannya berulang-ulang, tapi hatinya pasti sudah hancur."
"Jieun menyukai Jungkook, Hyung-nim, " Namjoon berusaha menanggung kesalahan yang dilakukan Jungkook, adiknya itu sudah menundukkan kepalanya sedari tadi, "aku yakin dia tak bermaksud menyakiti Jieun, mereka hanya sedang ada masalah. Jungkook tak bisa mengendalikan emosinya aku meminta maaf padamu."
"Aku tak akan memberikan putri berhargaku untuk seseorang yang bahkan mempermalukan Jieun di depan orang lain seperti itu. Aku ingin seseorang yang memperlakukannya seperti putri. Seperti aku yang dengan hati-hati menjaga perasaannya."
Selesai berbicara Bang PD segera berdiri dan keluar dari ruangan Namjoon. Kata-kata dari Bang Si hyuk telah jelas di dengar Jungkook, pria itu menyuruhnya untuk menjauhi Jieun, itulah intinya.
"Kali ini kau memang sudah keterlaluan, Kook."
Jungkook segera berdiri setelah mendengar kata-kata Namjoon. Ia tak mungkin menyerah, selama ini ia telah banyak menyakiti Jieun. Ia tak ingin menyesal nantinya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Love Me, Oppa "JJK"
Fiksi Penggemar-Melupakan wanita yang sudah menjadi milik Hyungnya adalah hal tersulit bagi Jungkook, bahkan ia harus memutuskan untuk pergi wajib militer lebih awal karena itu. Tapi saat ia kembali masih dengan perasaan patah hati yang sama seorang gadis menempel...