Introducing my boyfriend day made by Karin. Hehe.
***
"Ojaaaan.""Iya sayang."
Fauzan menghentikan sejenak aktivitasnya begitu mendengar suara Karin yang mengalun lembut. Kepalanya tertoleh kebelakang sekadar memastikan.
Karin masih disana, bersandar pada headboard di atas ranjang mereka.
"Masih lama?" tanya wanita itu.
"Sedikit lagi selesai. Butuh sesuatu?"
Karin beranjak dari posisinya. Berjalan mendekati Fauzan lalu membawa tubuhnya duduk di atas kedua paha pria itu. Sudah satu jam berlalu sejak Fauzan meminta izin untuk membereskan pekerjaannya. Dan Karin sangat membenci hal itu. Dia benar-benar tidak suka jika Fauzan membawa pekerjaannya pulang ke rumah .
"Satu jam lebih, kamu cuekin aku."
"Maaf. Ini sebentar lagi selesai. Udah ngantuk ya?" tanya Fauzan lalu menyelipkan rambut Karin ke belakang telinga.
Karin menggeleng, "Ojan."
"Hm?"
"Aku pengen tidur di rumah Ibu, boleh?"
Alis Fauzan nyaris menyatu mendengar permintaan istrinya. Ini, Karin ngambek gara-gara diduain sama kerjaan atau gimana?
"Di rumah Ibu?" Karin mengangguk.
"Pengen tidur di kamar aku yang dulu."
"Malam ini?"
"Iya, malam ini."
Fauzan diam sesaat, lalu menganggukkan kepalanya. "Boleh, nanti kita tidur di sana, tapi setelah kerjaanku beres, gapapa?"
"Bukan kita."
"Ya?"
"Aku aja. Enggak kita. Kamu mah tidur di sini aja."
Fauzan mengernyitkan dahinya, "kenapa?"
KAMU SEDANG MEMBACA
YOURE STILL THE ONE (Sequel Our Story)
RomanceDISARANKAN UNTUK MEMBACA OUR STORY TERLEBIH DAHULU!! [Update setiap Senin, Kamis, Sabtu] Fauzan - Karin marriage life. "Saya terima cerewetnya, manjanya, marahnya, nyinyirnya, kemagerannya, baik hatinya, sayangnya dan segala yang ada dalam diriny...