16a : Penolakan Keluarga

11 3 0
                                    

Yuk support 3K Followers gaesss

Hargai penulis dengan kasi vote dan ramaikan kolom komentar nya yaa karena dengan itu membuatnya merasa berarti dan berharga serta bersemangat tentunya

Bantu share dan rekomendasikan ke teman-teman dan sosmed kalian juga dong biar cerita ini makin rame yang baca...

Komen tiap paragraf bisa gak nih? Yuk bisa yuk...

Sebelum baca boleh dong kasi vote dulu setelah itu ramaikan kolom komentar nya...

Mari berskandal ria bersama sampai akhir cerita

Terimakasih

Selamat membaca

•••



Melihat Kezia yang tidak muncul di kantor selama beberapa hari membuat pekerjaan terbengkalai dan harus di backup oleh Kenzi membuat Nay benar-benar tidak tahan lagi.

Wanita berambut cokelat kemerahan itu ingin segera berbicara dengan Kezia bukan hanya masalah pekerjaan namun, juga soal pernikahan yang mengejutkan semua pihak.

Kenzo sudah tak mau ambil pusing membuat Florensia khawatir bahkan sampai meminta Nay agar mau membujuk Kenzo suaminya itu. Florensia akui mungkin ini karena masalah yang datang benar-benar tak waras sampai ia pun harus meminta mantan dari Kenzo suaminya itu turun tangan menangani masalah keluarganya.

Kezia putri kandungnya yang tidak juga membalas pesannya sementara Kenzo yang tidak menganggap Kezia sebagai putrinya lagi membuat Florensia benar-benar khawatir akan ada gelombang besar menghantam keluarganya.

"Kenzo, Kenzo!" Teriak Nay tak sabar memasuki rumah keluarga Callins namun, langkahnya selalu terlihat elegan walaupun berjalan cepat, Florensia diam-diam mengaguminya.

Kenzo yang sedang duduk bersantai di sofa sambil membaca sebuah majalah bisnis menjadi mengalihkan pandangannya karena mendengar langkah heels yang terketuk dalam tempo tak sabar.

"Aku benar-benar hilang kesabaran! Aku tahu Kezia bukan anak kandung aku tapi, ini keterlaluan Kenzo! Kau ayah macam apa yang tidak mengakui putrimu sendiri, hah? Apa kau waras? Dimana otakmu?" Ucap Nay tak sabar berdiri di depan Kenzo yang memperhatikannya.

Kenzo meletakkan majalah nya diatas meja kaca kemudian kembali memandang Nay. "Kalo masalah pekerjaan aku akan pastikan akan mencari CEO pengganti orang itu, mungkin Kenzi bisa jadi kandidat terbaik sementara Ken Jr akan menjadi GM sambil aku mengawasinya, jadi, kau sebagai pemilik saham jangan khawatir dengan masalah internal perusahaan!" Memandang Nay santai saja sementara wanita itu sudah diambang batas normal tingkat emosinya.

"CEO itu adalah Kezia, putrimu bahkan kau enggan menyebut namanya!" Nay setengah tertawa. "Ini benar-benar kau, Kenzo! Kau juga dulu tidak menyebut namaku dan mengganti dengan kata 'dia'. Aku tidak masalah tapi, ini adalah Kezia, putrimu!"

"Aku tak punya seorang putri hanya memiliki dua putra yang harus aku didik untuk meneruskan bisnisku!" Tegas Kenzo beranjak dari duduknya kemudian memasukkan kedua tangannya ke dalam saku celana.

Arogan!

"Apa seorang ayah memang seperti ini? Membuang putrinya sendiri hanya karena mencintai seorang pria! Florensia dibuang ayahnya karena mencintai kau, aku juga dibuang ayahku karena mencintai kau dan sekarang kau membuang Kezia hanya karena mencintai keturunan Awwalun!" Kesal Nay menatap Kenzo.

SCANDAL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang