AUTHOR POVSetelah menyelesaikan permasalahan yang ada, Eshan kembali ke ruangannya.
Untuk urusan uang yang digelapkan, akan dibahas kembali di rapat siang.
Eshan terdiam di ruangannya dengan tangan mengepal.
Reza mulai berani padanya.
Bagaimanapun perusahaan Leaman Group di Manggala dan Jakarta merupakan miliknya sejak awal dan namanya pun masih tersemat di perusahaan ini. Bagaimana bisa Reza memutuskan sesuatu tanpa mempertimbangkan terlebih dahulu dengannya?
Ya, dia akui. Ia harus berterima kasih kepada Reza yang sudah membantu kedua perusahaannya itu yang beberapa belasan tahun lalu diambang kehancuran oleh tangan seseorang.
Padahal bukan kesalahannya, tetapi dirinya yang dilimpahkan atas kesalahan tersebut.
Eshan mengingat sesuatu, ia segera memanggil Diandra yang berada di depan sedang berbicara dengan Ferdi.
"Iya, Pak! Ada yang bisa saya bantu?" tanya Diandra setelah masuk ke dalam ruangan Eshan.
"Kamu ingat wanita tadi?" Eshan menatap Diandra yang mengerutkan keningnya.
Pria itu bingung. Siapa wanita yang dimaksud Eshan.
"Direktur keuangan."
Mendengar kalimat Eshan, Diandra langsung mengangguk.
"Cari data wanita itu, ada yang mencurigakan," ucap Eshan membuat Diandra mengangguk dan mengundurkan dirinya kembali berbicara dengan Ferdi.
******
"Habis ini lo ada kegiatan gak, Ay?" tanya Rafael memandang teman sebangkunya.
Ayla yang sedang merapikan peralatan menulisnya menoleh ke arah Rafael.
"Hm... ada, El. Kenapa?"
Rafael yang mendengar jawaban Ayla menghembuskan napasnya kasar. Ia pikir Ayla tidak ada kegiatan sepulang sekolah.
"Gak papa, Ay!" ucap Rafael tersenyum masam, "Emang lo ngapain habis pulang sekolah?"
Ayla yang sudah berdiri dari duduknya kembali menatap Rafael, "Bantu Mami beres rumah, El! Lagian ada pr 'kan besok? Belum aku kerjain."
Rafael mengangguk-anggukkan kepalanya. Sepersekian detik, ia ikut berdiri dan mencekal pergelangan tangan Ayla yang akan melangkah keluar kelas.
"Gue antar boleh?" tanya Rafael hati-hati dibalas keterdiaman.
"Boleh ya, Ay? Sesekali diantar lah, masa naik bus mulu!" lanjut Rafael melihat Ayla yang hanya diam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Inesperado [END]
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA ATAU MENINGGALKAN JEJAK DI SETIAP CHAPTERNYA!] 15+ [Cerita mengandung kata kasar] Bercerita tentang Zeta yang bersekolah di SMA Galaxy, ia harus menghadapi seorang Reza, sang ketua OSIS, karena ulahnya sendiri. Namun takdir m...