IFAN AARJUN KANAGARA, kerap di panggil Ifan. Ifan sosok seorang pria tampan, bermata tajam dan berlesung pipi. Ifan di kenal sosok arogan yang sangat menyukai namanya pembullyan.
Akibat kesalahan satu malam itu, membuat semua impian Ifan hancur oleh...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
###
Semua yang melihat itu ikut merasa terharu hingga ada yang menagis haru, dan ada juga yang menggoda Jin Hyung yang gentelmen mencium Xandra dihadapan mereka semua.
Namun tak dengan Suga yang memutar bola matanya malas dan Zoya yang tersenyum haru.
Zoya pun tak sengaja melirik seorang pria yang sedang berdiri di pinggir pohon dengan menggukan aerphone, dengan mata berbinar, gadis itu pun menghampiri pria tampan itu dengan senyum manis.
"Hai handsome, apa kamu sendirian?" Tanya Zoya pada pria itu sambil mengedipkan marahnya genit.
Pria itu melihat ada seseorang di hadapanya, ia pun membuka aerphone dari telinganya."ya, saya memang sendiri." Jawab pria itu dengn senyum tipis.
Senyuman itu seketika membuat Zoya terpanah, karena pria tampan itu mempunyai satu gigi gingsul yang membuatnya terlihat sangat manis.
"Ehemm, apakah kau sudah mempunyai kekasih?" Ujar gadis itu menatap penasaran pada pria itu.
"Belum," jawab pria itu menatap Zoya yang sedang malu-malu kucing.
Melihat ada kesempatan yang tak boleh dia sia-siakan, Zoya pun mengulurkan tanganya, "perkenalkan, saya Zoya, bisa dipanggil chagia." Goda gadis itu yang membuat pria itu tertawa pelan.
Pria itupun mau membalas uluran tangan Zoya, namum tiba-tiva saja seorang pria menarik tangan Zoya dengan menapilkan wajah datarnya."sorry, dia kekasihku." Celetuk Suga menatap pria itu.
Mendengar itu membuat pria itu pun menarik kembali tangan nya dengan canggung, dan Suga yang menarik tangan Zoya untuk membawanya agak jauh dari teman dan para member.
Dengan kesal gadis itu, melepas kasar tangannya dari Suga, "Ishh, ganggu banget sih, lo? Baru juga mau gue gebet tuh, cogan?" Kesal Zoya sambil bersedekap dada.
Mendengar penuturan Zoya, membuat Suga ikut merasa kesal, "kau lah yang salah, mengapa menggoda pria lain di hadapanku, ha?!" Ujar pria itu sambil berkacak pinggang.
"Suka-suka gue dong, apa juga urusanya sama lo, ha?!" Zoya menjawab dengan nada sewot.
"Jangan-jangan lo cemburu, ya sama gue? Utuk-utuk anak besar gue ngambek." Ledek Zoya sambil menaikan sebelah alisnya.
"Aku tidak cemburu hanya karna kau menggoda pria, lagi pula kau bukam siapa-siapaku?" Elak pria dingim itu.
"Bagus deh, sekarang gue mau kejer tuh cogan, jangan sampai gue lepas, setelah itu gue tembak dia,mdan kita pun pacaran." Jelas zoya tersenyum lebar sambil segera beranjak.
Namun Suga kembali menahan lengan Zoya, dan gadis itu yang menatapnya kesal.
"Issh, kenapa lagi sih, lo? Lepasin nggk?" Pinta Zoya meminta di lepaskan tangan Suga yang mncengkram erat lenganya, hingga sang empuh meringis.
