3. kesel

360 28 0
                                    

"WOY JANGAN KDRT MULU!"

Sheila menghentikan aksi memukul lengan Jake, kini keduanya menoleh ke samping dimana ada pria yang berjalan menghampiri mereka.

"Siapa yang Lo maksud kdrt?" Tanya heeseung kepada pria itu.

"Nih istri Lo" ucap pria itu sambil menunjuk Sheila dengan dagunya.

"Njir amit-amit nikah sama Kunti ntar anak gue malah jadi tuyul lagi" ucap heeseung sambil bergidik geli.

Sheila pun menatap geram, lalu tangannya menarik sebelah daun telinga milik heeseung, lalu tangan satunya menarik daun telinga milih pria itu.

"DASAR YA!" teriak Sheila.

Lalu Sheila mendekatkan wajahnya samping wajah pria itu.

"PARK NGEBUG!"

lalu wajahnya kini beralih ke samping wajah heeseung.

"LEE DUGEM!"

"WOY UDAH PUTUS NANTI TELINGA GUE" ucap sunghoon pria yang di teriaki PARK NGEBUG oleh Sheila.

"Diam gak Lo berdua!" Ucap Sheila yang malah semakin kencang menarik telinga kedua pria itu.

Heeseung dan sunghoon semakin keras berteriak karena kesakitan.

"JAKE!JAY!"

Kedua pria yang bernama Jake dan Jay itu pun menoleh ke arah ketiganya setelah dipanggil oleh oknum bernama heeseung itu.

Jake dan Jay terkejut melihat kedua sahabatnya meringis kesakitan, keduanya pun menghampiri mereka.

"Shel udah" ucap Jay yang berusaha melepaskan tarikan tangan Sheila pada telinga sunghoon.

"Diam Lo atau Lo juga kayak mereka!" Ucap Sheila sedikit membentak Jay.

"Tangan Lo cuma dua, Lo mau jewer Jay pake apa?" Tanya heeseung yang membuat Sheila semakin kesal.

"Bisa-bisanya Lo maish bicara disaat kayak gini" Sheila semakin kencang menarik telinga heeseung dan sunghoon.

Heeseung dan sunghoon memekik keras karena rasa sakit yang mereka rasakan, jangan ditanya kondisi telinga mereka, sudah pasti berwarna merah.

"Udah shel" ucap Jake yang merasa tidak tega melihat heeseung dan sunghoon yang merintih kesakitan.

"Lo juga mau kayak gini Jake?" Tanya Sheila kepada Jake.

Jake pun menggeleng pelan sambil meringis seolah merasakan apa yang kedua temannya itu rasakan.

"Jake plis tolongin gue" rintih heeseung.

Jake pun mencari cara supaya Sheila mau melepas jeweran itu.

"Kalo Lo lepasin gue borong parfum strawberry buat Lo" ucap Jake kepada Sheila.

Sheila pun melonggarkan jeweran itu dan menatap Jake,"serius?"

Jake pun menggangguk ke arah Sheila.

Sheila pun melepas jeweran tangannya dari telinga heeseung dan sunghoon.

Heeseung dan sunghoon pun berdiri sambil mengelus telinganya yang merah dan juga sakit.

"Kapan Lo beliin parfum itu?" Tanya Sheila.

"Pulang sekolah aja gimana?" Tawar Jake.

Sheila pun menggangguk sambil tersenyum senang.

Sheila memang menyukai parfum strawberry, semua orang yang berada didekatnya pun juga bisa tau itu karena memang aroma Sheila seperti buah strawberry.

"Giliran strawberry aja nomor satu" cibir heeseung.

Sheila melototkan matanya ke arah heeseung.

"Kita lanjut besok" ancam Sheila pada heeseung.

"Lanjut apa hayo?" Ucap sunghoon meledek Sheila dan heeseung.

"Lanjut mutilasi Lo" ucap Sheila kepada sunghoon.

"Udah gak usah berantem" ucap Jay kepada mereka.

Sheila pun berdecak kesal.

"Oh iya kita masih ada rapat osis pulang sekolah nanti" ucap Jay.

Sheila, heeseung, dan Jay adalah anggota OSIS, berbeda dengan Heeseung dan sunghoon yang murid bandel.

Guru-guru bahkan para siswa siswi itu selalu bingung bagaimana bisa siswa teladan seperti Jake dan Jay bisa berteman dengan murid nakan seperti heeseung dan sunghoon.

Namun Jake selalu menjawab bahwa berteman dan bersahabat tidak haru sama, seperti anak rajin dengan anak rajin, anak nakal dengan anak nakal, menurutnya pertemanan seperti itu akan terasa membosankan karena mereka sama.

"Gak bisa nongki jadinya Lo berdua" ucap sunghoon dengan kesal ke arah Jake dan Jay.

"Maklum Hoon gue sibuk" ucap Jake.

"Makanya Lo ikut OSIS dong" ucap Sheila kepada sunghoon.

"Males" ucap sunghoon.

"Giliran suruh pdkt an aja langsung gas" cibir Sheila.

"Buaya ternyata" ucap Jay.

"Sadar diri Lo berempat buaya semua btw" ucap Sheila yang mencibir mereka berempat.

"Dan sekarang target kita Lo" ucap Jake.

"Matamu" ucap Sheila kepada Jake.

Sedangkan mereka berempat pun terkekeh karena berhasil membuat Sheila kembali kesal.

Circle mereka Memnag circle populer karena keempatnya memiliki paras bak artis Korea.

"Teman Lo belum masuk?" Tanya Jake.

"Belum" ucap Sheila dengan nada sedih.

"Kok lama sih dia liburannya" ucap heeseung.

"Mau Lo gebet Seung?" Tanya Sheila.

"Gak juga sih" ucap heeseung.

"Oh" Sheila pun terdiam.

"Lo cemburu?" Tanya Jake tiba-tiba.

Mereka pun menjadikan Sheila pusat perhatian alias menoleh ke arah Sheila setelah Jake melontarkan pertanyaan itu.

"Cemburu sama siapa lo?" Tanya Jay kepada Sheila.

"H-hah? Ngaco Lo gue gak cemburu" ucap Sheila dengan gugup.

"Masa sih?" Tanya sunghoon menatap wajah Sheila untuk mencari tau.

"Gak percaya Lo pada?" Tanya Sheila.

"Kira in cemburu ke gue" ucap heeseung sambil merangkul pundak Sheila.

"Ke PD an" ucap Sheila sambil menepis tangan heeseung yang berada pada pundaknya.

"Gue ganteng jadi gue PD" ucap heeseung menyombongkan diri.

"Lo emang ganteng, kalo dipandang dari sedotan" ucap Sheila.

Sheila pun berlalu dari sana meninggalkan keempat pria itu.

Mereka berempat menatap Sheila yang berjalan sambil menghentakkan kakinya karena kesal.

"Darah tinggi dia" ucap Jake.

"Lo sih Seung buat dia kesel Mulu" ucap Jay mengalahkan heeseung.

































































TBC

strawberry and cigarettes •heeseung Enhypen Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang