Back To Campus (END)

Reka Adegan

Kasus dedek Toya.

"Kamu siap dek?" Tanya Gracia.

"Siap ga siap sih Ci" balas Christy pasrah.

"Ok kita mulai dengan adegan saling membela satu sama lain" ucap Gracia.

Shani memulai aksinya pura-pura memukul Christy.

"Dugh.."

"Dugh..."

"Apa sih Zoy!" Heran Gracia.

"Sound efek Ci Gre" balas Zee.

"Ok korban mendapatkan luka di bibir berupa sedikit robek akibat pukulan" Gracia menandai luka di bibir Christy dengan spidol.

"Di sini" ucap Gracia sambil memberi tanda.

"Kemungkinan saat korban berusaha untuk membela diri seseorang datang dengan balok kayu dan memukul bagian kepala belakang korban, kurang lebih seperti Zoy!"

"Siap"

"Pura-pura loh Zoy!" Sentak Christy.

"Tau" balas Zee.

"Bugh.."

"Emang gitu bunyi nya Zoy!" Seru Gracia.

"Kurang lebih mungkin"

"Terserah kamu aja deh Zoy" pasrah Christy.

"Aku masukin paving block yang di ambil dari masjid terdekat, sementara korban yang sudah tidak sadarkan diri di seret menuju tepi danau" ucap Gracia.

"Jatuh Toy! Kamu bangun terus dari tadi" Zee menidurkan Christy dengan paksa.

"Santai dong Zoy, dingin loh ini"

Christy pun di seret yang membuat sepatu bagian belakang nya rusak karena di seret dari belakang.

"Rileks kaki nya Toy agar kita bisa dapat rusak nya sepatu bagian belakang persis asli nya" ucap Gracia.

"Ini aku udah pura-pura lumpuh loh Ci" belas Christy.

"Ok kurang lebih di sini, diam!" Ucap Gracia.

Gracia mengangkat kaki Christy untuk melihat sepatu bagian belakang nya.

Zee memfoto sepatu bagian belakang nya.

"Persis di seret Ci" ucap Zee.

"Berati korban pun benar-benar di seret waktu itu, dalam keadaan sudah tak sadarkan diri" ucap Shani.

"Tapi kalo korban masih sempat berontak, rusak nya akan lebih parah dari ini" ucap Zee.

"Ok kita coba, ganti sepatu dulu, kali ini Christy coba berontak yang membuat sepatu bagian belakang nya rusak parah" ucap Shani.

Christy pun mengganggu sepatu masih dengan sepatu dengan model yang sama namun baru.

"Kita ulangi dari sana ya" seru Gracia.