mengalami Transmigrasi secara sadar!? bagaimana bisa?? Hanya karna memasuki kamar sendiri ia malah nyasar ke dunia lain, parahnya lagi ia malah berada di novel terakhir kali ia baca... Dan Novel Itu adalah novel BxB. Damn! malah isinya cowok gila se...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
•••
Skip Pulsek. Di parkiran anggota inti Omorfos sudah pada mengupul bersiap untuk pergi, Sebelum seseorang mendatangi mereka... Bumi menatap bertanya pada pemuda bersurai hijau tsb.
"Gue mau ikut." Ujar Satrunus.
"Siapa yang ngajak Lo?". Tanya Thiaga terdengar seperti mengejek.
Satrunus memutar bola mata nya malas, "Harus banget kalian ajak dulu, gue ikut karna mau ketemu candy". Ucap Satrunus.
"Gpp. kita pergi sama-sama aja, boleh kan Bumi?". Ucap Venus menatap Bumi bertanya.
Bumi hanya mengangguk sebagai jawaban, lalu ia pun memakai helm fullface nya begitu pun Mars dan yang lain.
•••
Brak!
"Jameet~". Shadow menjadi orang pertama yang masuk keruangan dengan merentangkan kedua tangan bersiap akan memeluk sang empu. "I miss you–Huk" Belum lagi memeluk, krah belakang nya ditarik oleh Arin.
"Jangan coba-coba ya". Ucap Arin dengan nada rendah, menarik Shadow kebelakang.
Shadow menatap Arin sengit sambil membenarkan krah nya yang ditarik oleh Arin. sedangkan Raddit menahan tawa nya melihat kedua teman nya.
"candy.. ini kita bawain kamu buah, aku taruh sini ya". Ujar Alice meletakan plastic berisi buah di nakas. "Gimana keadaan kamu? masih ada yang sakit?". Tanya nya mengambil posisi duduk di kursi.
"Udah Gpp kok. Cuma.. yeah Lo tau sendiri Lah lice, bokap gue gimana" Ucap Candy memakan soto ayam nya.
"Kapan pulang?" Arin memilih duduk di pinggir bangsal merapikan rambut Candy yang tergerai, agar mempermudah gadis itu untuk makan.
"Hari ini, tunggu Bumi dulu". Jawab Candy tersenyum, senang dengan tindakan Arin.
"Met, cepat sembuh ya—Entar kalau Lo udah sembuh gue ajak ke pantai, Oke?" Ucap Shadow mengambil tempat di ujung bangsal.
"Boleh juga tuh! Kita pergi bareng-bareng". Usul Raddit, yang memilih duduk di sofa single.
"Oke deh! gue bakal cepat-cepat sembuh, supaya bisa ke pantai bareng kalian". Ucap Candy menanggapi.
"Candy mau makan buah?". Tanya Alice.
Candy mengangguk, "Boleh lice, gue mau apple aja". Jawab nya.
Alice mengangguk ringan mengambil Apple dan mengupas kulit nya. Sedangkan Candy kembali menyantap soto ayam nya, Shadow yang mulai gabut menatap serius kaki Candy yang diperban..
