JURAGAN KOS

BAB 20: PANGGIL SAYA MAS

SELAMAT MEMBACA 

***

Cara PDKT:

1. Menunjukkan sisi terbaik

2.Tunjukkan kepedulian padanya

3.Menjadi diri sendiri

4.Jangan langsung menggombal

5.Berpenampilan sopan dan rapi

Kama mengangguk beberapa kali sambil terus menggulir layar ponselnya membaca serentetan huruf disana.

6. Memiliki kepercayaan diri

7. Berani mengajak berkomunikasi lebih dulu

8. Cari persamaan saat berkomunikasi

9. Mengajak jalan dengan ramah dan sopan

10. Memilih topik pembicaraan yang ringan

11.Pertahankan aura misterius

Kama kembali mengangguk faham. Jika hanya seperti itu dia juga bisa.

Mengajak jalan dengan ramah dan sopan

Kama sedikit tertarik dengan tulisan itu. Dia jadi ingin mempraktekkannya pada Kila. Tapi bagaimana caranya, gadis itu kerja terus tidak pernah libur. Padahal jika dia mempraktekkan tips nomor 9 itu malam ini tepat sekali karena malam ini malam minggu. Tapi bagaimana caranya.

Sudah satu minggu mereka pacaran dan yang Kama ketahui Kila selalu pulang larut malam. Dia tidak bisa melarang, maksudnya belum berhak. Tapi kalau seperti itu jelas saja, tips nomor 9 tidak bisa dia praktekkan.

Kama sedikit berfikir, dia memutar otaknya dengan keras. Mencari cara, bagaimana bisa mengajak Kila jalan-jalan.

Cara mengajak perempuan jalan di malam minggu

Search

***
"Kil, lembur malam minggu?" Tanya Yana pada Kila.

Biasanya temannya itu akan lembur sampai menjelang subuh di angkringan jika malam minggu seperti ini. Karena angkringan akan lebih ramai dari hari biasanya.

Kila yang mendengar pertanyaan Yana hanya mengangguk. Sambil terus membereskan pekerjaannya sebelum pulang.

Kila melirik jam di dinding, hampir jam lima. Tandanya waktu kerjanya di toko sebentar lagi selesai.

"Kil, aku yang ngepel di sana. Kamu yang nyapu di sini. Biar bisa cepat pulang ya." Ucap Yana sambil berjalan kearah yang tadi dia tunjuk. Kila pun hanya mengangguk setuju dengan pembagian tugas dari Yana.

Sekitar lima belas menit bersih-bersih, akhirnya pekerjaan mereka pun selesai. Waktu pulang juga telah tiba.

Baik Yana ataupun Kila kompak membereskan barang-barang milik mereka sebelum akhirnya pulang.

Yana dan Kila keluar dari toko bersama-sama setelah sebelumnya pamit pada rekannya yang menggantikan shift mereka.

Yana dan Kila keluar dari toko sambil asik mengobrol, sampai tidak sadar dengan siapa yang duduk di depan toko.

"Kila..." panggil orang tersebut berhasil membuat Kila dan Yana kompak menoleh.

Keduanya sedikit kaget melihat jika ternyata Kama ada di depan toko mereka.

"Bapak kos Kil," bisik Yana pada Kila.

Keduanya lalu berjalan menghampiri Kama yang masih duduk santai di bangku depan minimarket yang memang di sediakan untuk pengunjung.