Selama 36 tahun kehidupannya, bisa dihitung jari peristiwa apa saja yang membuat Junho khawatir dan takut dalam waktu bersamaan. Sebagian besarnya berhubungan dengan orang tua dan saudara-saudaranya. Seperti ketika ibunya harus melakukan operasi usus buntu, saat ayahnya mengalami kecelakaan lalu lintas, ataupun saat Junyoung dan Junsoo mengalami cedera ringan akibat turnamen baseball yang dilakoninya.
Setelah Junho bertemu Yoona, justru kekhawatirannya semakin bertambah. Dia tidak pernah memikirkan perkara yang kecil, tapi lain halnya jika itu berhubungan dengan istrinya.
Beberapa tahun lalu ia cemas saat Yoona tiba-tiba menghilang setelah dia melamarnya. Setelah menikah, dia cemas saat Yoona mengandung Jena dan harus bekerja di waktu yang bersamaan. Saat Yoona melahirkan, ia bahkan langsung memesan tiket ke Korea Selatan dan ingin mendampinginya. Semua yang dilakukan wanita itu membuatnya khawatir.
Yoona sangat mandiri atau bahkan terlalu mandiri dengan kehidupannya. Sulit bagi mereka untuk menyesuaikan diri karena perbedaan karakter yang cukup jauh. Junho terbiasa terbuka pada orang yang dipercayainya, tapi Yoona sebaliknya. Dengan dalih tidak ingin merepotkan orang sekitar, wanita itu lebih sering mengerjakannya sendiri.
Terkadang Junho berpikir. Apa 9 tahun mereka saling kenal tidak membuat Yoona mempercayai dia sepenuhnya? Apa 6 tahun pernikahan tidak membuat wanita itu ingin berbagi banyak hal padanya? Sering dia memikirkan itu dalam pernikahan mereka karena selama ini Junho merasa justru dia yang banyak berkorban dan berjuang sendiri. Sementara istrinya lebih sering tidak menghargai usahanya itu.
Sama seperti halnya sekarang. Junho khawatir dengan keberadaan Yoona karena wanita itu pergi sendirian ke Bahr. Bahkan penduduk asli atau orang yang sudah tinggal lama di Eldoria saja tidak cukup memiliki keberanian pergi ke Bahr sendiri tanpa kawan atau rekannya. Apalagi Bahr termasuk zona merah yang seringkali diwaspadai. Entah apa yang disampaikan Yoona ke petugas pemeriksaan hingga wanita itu bisa masuk ke wilayah Bahr sendirian.
"Bukankah sudah ku katakan jangan pergi ke Bahr sendirian?!" Junho berbicara dengan menaikkan nada suaranya karena kesal sekaligus khawatir. Ini menjadi kalimat pertamanya setelah mereka saling diam satu sama lain sejak tadi.
Mereka baru saja sampai di area parkir apartemen Yoona setelah melakukan perjalanan selama 2 jam menggunakan mobil yang dibawa Junho. Sedangkan mobil Yoona akan diantar besok pagi oleh tentara setempat.
Yoona sedikit terkejut saat Junho tiba-tiba menaikkan nada suaranya. Pasalnya sepanjang perjalanan pria itu hanya diam dan menunjukkan ekspresi datar. Ia kira mungkin suasana hati Junho sedang tidak baik. Karena itu, dia lebih banyak diam selama di perjalanan tadi.
"Apa kau tidak berpikir panjang saat pergi kesana?" Junho menatap Yoona yang duduk disampingnya. "Itu wilayah berbahaya, Yoona!"
"Lalu kenapa?!" Yoona menjawab dengan nada yang sedikit tinggi juga. "Aku bisa menjaga diriku sendiri!"
KAMU SEDANG MEMBACA
DILUTED HORIZONS [COMPLETE] ✓
Romance[DRAMA-FAMILY ROMANCE-PSYCHOLOGICAL] Mereka bilang, hidup Lee Junho dan Lim Yoona adalah keinginan setiap orang yang melihatnya. Karir yang mapan, keluarga kecil yang sempurna dan terjaminnya kehidupan. Siapa yang tidak menginginkannya? Tapi itulah...