Suara burung-burung kecil yang berkicau merdu serta semburat matahari pagi masuk melalui tirai yang tidak tertutup sempurna. Samar-samar terdengar suara musik dari speaker ruang tengah. Langit biru juga jelas terlihat dari sela tirai saat Yoona perlahan membuka mata. Ia menoleh ke belakang ranjang dan tidak melihat suaminya ada disana.
Wanita itu bangun dari posisi tidurnya dan melihat jam digital di samping ranjang. Ternyata masih pukul 5 pagi dan matahari sudah muncul beserta langitnya yang cerah. Ia mengambil jubah tidurnya yang tersampir di dekat ranjang, lalu segera memakainya untuk menutupi camisole dress sleep nya. Yoona heran kemana suaminya itu pergi, padahal semalam mereka tidur di ranjang yang sama.
Saat membuka pintu kamar, Yoona tidak melihat siapapun di ruang tengah. Begitupun di dapur dan kamar mandi. Hanya ada tumpukan buku di meja bersama beberapa kertas serta alat tulis yang biasa digunakan Junho untuk belajar.
Sampai saat ini, suaminya itu masih aktif belajar banyak hal selepas mereka tinggal di Malmö. Yoona bahkan tidak mengira bahwa selama di Korea, Junho ikut kursus bahasa Swedia secara online untuk mempercepat Ujian Kompetensi nya. Suaminya itu sudah mendapat sertifikat level C1 dari TISUS (Test in Swedish for University Studies) setelah 1 tahun ikut kursus. Sesuatu yang membuat Yoona tercengang karena Junho memang sangat cerdas dalam banyak hal.
Tak hanya itu, selama 2 bulan mereka tinggal di Malmö, Junho juga telah mengikuti berbagai macam Ujian Kompetensi atau Kunskapsprov yang terdiri dari ujian tulis dan ujian klinis praktis. Sekarang suami Yoona itu sedang menjalani Praktisk Tjänstgöring atau Praktik Klinis yang diawasi di Skåne University Hospital selama 6 bulan kedepan sebelum nantinya mendapat lisensi medis yang resmi dari pemerintah Swedia.
Jarak antara apartemen mereka yang terletak di kawasan Värnhem ke Skåne University Hospital cukup dekat. Hanya 2-3 km dan itu bisa ditempuh dengan berjalan kaki atau bersepeda. Menurut Junho, Värnhem adalah lokasi strategis bagi pendatang baru seperti mereka karena lokasinya berdekatan dengan fasilitas umum yang ada disana. Biaya sewa apartemen juga cukup terjangkau yakni 12.000 SEK atau 1.536.000 KRW perbulan untuk satu kamar tidur.
Yoona masuk ke kamar mandi dan mencuci muka serta menggosok gigi sejenak. Dia masih heran kemana perginya Junho di pagi hari seperti ini. Meski musim panas di Malmö cenderung lebih panjang dan matahari lebih cepat terbit, tapi sepertinya baru kali ini ia tidak melihat suaminya ada di apartemen.
Dengan segera, Yoona menyelesaikan aktivitasnya dan hendak menelpon Junho. Tapi baru saja ia keluar kamar mandi, pintu apartemen terbuka dan suaminya datang sambil membawa kantong belanja serta buket bunga di tangannya.
"Yeobo, kau sudah bangun?" Junho tersenyum lebar saat melihat istrinya itu. Ia meletakan barang yang dibawanya di kitchen counter lalu menghampiri Yoona dan mencium bibir istrinya singkat.
Yoona hanya termangu saat melihat tingkah suaminya. Ia berdecak pelan. "Dari mana? Tumben pagi begini keluar?"
Junho mencuci tangannya di wastafel. "Ada pasar pagi di Möllevångstorget. Lumayan sambil jalan-jalan pagi juga."
KAMU SEDANG MEMBACA
DILUTED HORIZONS [COMPLETE] ✓
Romance[DRAMA-FAMILY ROMANCE-PSYCHOLOGICAL] Mereka bilang, hidup Lee Junho dan Lim Yoona adalah keinginan setiap orang yang melihatnya. Karir yang mapan, keluarga kecil yang sempurna dan terjaminnya kehidupan. Siapa yang tidak menginginkannya? Tapi itulah...