"C-Coba masukin lagi. Lebih dalem"
"Gini?"
"Mmhh. Dikit lagi
".....gini?"
"Gerakin coba"
"....Udah?"
"Belum.. aku masih belum nyampe"
"Kalau gini?"
"Nnnn... Be.. Belum juga"
"Aduuuh! Pegel nih! Udahlah biarin aja. Cincin udah jelek gitu juga
"Ya tapi itu ada sejarahnya Rukaaa! Coba dorong lagi kayu-nya!"
"Siram pakai air aja deh, lama-lama tangan aku enggak bisa dikeluarin nih" "Nanti yang keluar diujung pipa malah aneh-aneh lagi. liiih! Enggak ah!"
"Yaudah kalau gitu. Ikhlasin aja"
"Tapi....."
Ruka pun berdiri, mematikan ponselnya dan berlari ke taman belakang rumah tempat pharita, menunggu cincinnya keluar, dari pipa pembuangan yang ujung satunya di kamar mandi belakang.
"Udah. Biarin ajalah Rita. Kita beli yang baru, ya?"
"Nnnngggg...." dengan mata berkaca-kaca dan raut wajah yang memelas, pharita perlahan berdiri.
"Jangan kayak anak kecil gitu ah. Malu sama umur"
"Iya tapi cincinnya"
"Iya iya.. aku tau.. itu cincin pertama dari aku kan? Enggak apa-apa kok. Mungkin nyawanya udah sampai di sini. Ayo masuk ke rumah, enggak malu apa pakai jubah handuk gitu"
"Tapiii..."
"Aku angkat ke kamar nih!"
"liiih! Emang ya kamu itu, enggak ada capeknya"
"Ho iyalah. Istri cantik begini siapa yang enggak mau coba"
"Sipit mesum!!"
Sebenarnya bukan pharita doang yang
pakai jubah handuk saat ini, yang ngatain tadi juga gitu. Mereka berdua berani berpenampilan vulgar gitu karena penghuni rumah cuma mereka berdua.Anak-anaknya kemana???
Tenang.. lagi ada urusan.Bona lagi field trip. Yang field trip itu sebenarnya kelas Asahi, tapi bona nyempil di rombongan biar bisa ehem-ehem cihuy kalau udah di penginapan , paling main uler tangga.
Minji, lagi nginap di rumah Danielle karena ngerjain tugas kelompok. Sebenarnya udah selesai dari beberapa hari yang lalu.. cuman kali ini alasan doang kerja kelompoknya biar bisa angsur belajar ehem-ehem cihuy.
Ahyeon... dia nginap di rumahnya Chiqi
karena capek habis ikut les dan ruka males jemput.Dan sisalah, dua manusia penuh nafsu yang akhirnya bisa dilampiasin kapan pun, dan dimana pun tapi masih di sekitaran dalam rumah ya.
Durasi bebas coy udah kayak warnet aja karena, enggak bakal ada yang gangguin atau merasa terganggu.
Itu dapur aja masih berantakan karena awal mulanya dari sana, dari saat pharita mau bikin cookies tapi enggak jadi karena keburu diserang sama ruka.
Semut udah hilir mudik bawa bongkahan gula dan juga
mengerubungi bungkusan chocochip yang udah kebuka sedikit. Niatnya mau dipakai buat main juga, tapi... Pharita maunya yang normal-normal aja, biar lebih hikmat.Karena belum dibersihkan dan tubuh
masih kebawa mager dan juga capek.
setelah bertempur hampir 12 jam,
keduanya justru duduk sambil nonton televisi. Ditemani teh hangat dan
beberapa cookies yang sempat 'jadi'.
KAMU SEDANG MEMBACA
Family Kukang (BxG)(Rupha) END
HumorDahulu kala, di jaman prasejarah!! Hiduplah seorang bocah yang terkenal memiliki mata sipit dan mirip kukang di kompleknya. Sering dibully sama bocah2 komplek" woy melek, jangan merem mulu". ledek bocah bocah mines akhlak. BxG (Rupha)