"Hatchi!!"
Satu kata, tapi tiga pelafalan berbeda. He'eh. Tiga anggota keluarga kukang dapat oleh-oleh sejak keluar dari hutan dengan selamat sentosa.
Padahal rencananya, pagi ini keluarga kukang featuring keluarga Asa mau main-main ke dekat sungai. Mau nangkap ikan gitu terus entar adain pesta.
kecil-kecilan karena chiqi sama ahyeon udah ketemu. Ruka yang keberatan gendong ahyeon, dengan fisik lemah gitu karena malamnya dia 'olahraga sama pharita sampai benar-benar capek.
Makanya dia mudah ketularan penyakit yang asal muasalnya itu dari pharita, ahyeon yang enggak mau mandi bareng kakak-kakaknya juga instan ketularan dari pharita.
Alhasil, ya begitulah... yang sakit tiga doang. Dua lagi selamat. Dengan berat hati, mereka terpaksa kumpul bareng keluarga Asa tapi dengan space yang agak jauh.
Takut menularkan penyakit. Rora sama chiqi udah ancang-ancang pakai masker begitu tau kalau ruka, pharita sama ahyeon kena flu. Yang paling waspada itu rora sebenarnya, chiqi cuma ikut arahan maminya aja.
Asa enggak pakai masker karena dia percaya dengan vitamin terbaik yang sering dia minum setiap pagi, imun-nya pasti bagus, dan enggak ada satu jenis pun virus yang berani mengganggukesehatannya.
Keluarga kukang tiba, yang sakit itu tiga
orang, tapi semua pada pakai masker."Loh, kalian kena juga?" Tanya Asa ke bona dan minji.
"Enggak om. Kita takut ketularan" jawab
Bona dengan santai."Oooh. Tapi gimana? Kalian sanggup kan? Atau kita batalin aja biar kalian bertiga bisa istirahat "
"Jangan!! Ahyeon mau nangkap ikan yuyun mau nangkap ikaaan!!" Teriak ahyeon semangat dari spot favoritnya, di tengkuk ruka.
"Yaudah, kita mulai sekarang ya. Itu embernya, masing-masing ambil satu ya. Nanti hasil tangkapannya kita satuin terus dibakar "
"Ikan doang Om? Enggak ada yang lain?"
"Tenang aja bona, yang lain nanti disiapin sama pelayan. Kita tangkap ikan aja dulu"
"Oh, oke"
Setelah satu-satu mulai mengambil ember, pharita mendekati ruka yang baru aja mau ambil ember setelah menurunkan Ahyeon dari tengkuknya.
"Psst, sayang. Kamu aja ya, yang turun ke sungai. Badan aku masih pegal semua nih"
"Aku juga sama Rita. Ini lutut aku masih ngilu banget, kamu diet dikit dong yang. Kurangin makan cemilan. Enggak kasihan kamu sama aku"
"Oh, jadi kamu mau bilang kalau aku itu terlalu berat, gendut gitu hah? Iya? Yaudah. Enggak usah minta jatah lagi sama aku!"
"Bu-Bukan gitu sayaaaang" lalu ruka meluk tubuh pharita yang udah membelakanginya.
"Kamu kan tau, tubuh kamu kayak gini aja aku udah enggak bisa nahan nafsu. Bawaannya pengen aku angkat terus. Bukannya kamu paling suka digituin"
dan tangan ruka mulai meraba paha pharita.
"li-ih! Mesum! Sipit mesum! Awas
sana. Jangan dekat-dekat""Jangan sok nolak yaang. Enggak ketemu sehari aja, kamu udah kayak singa betina yang kelaparan gitu" Pharita membalik, dan tangannya meraba pipi hingga leher ruka
"Iya. Aku lapar nih sekarang, maunya makan manusia. Manusia mesum apalagi, paling enak tuh. Sampai ke tulang-tulangnya"
"GLEK!!!!
Kok....... kamu gitu ngomongnya. Kanibal ya kamu sekarang".
"Mamaaaaa... Papa...." Ahyeon datang
sambil lari-lari, sambil bawa embernya
yang masih kosong.
![](https://img.wattpad.com/cover/369636809-288-k568830.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Family Kukang (BxG)(Rupha) END
HumorDahulu kala, di jaman prasejarah!! Hiduplah seorang bocah yang terkenal memiliki mata sipit dan mirip kukang di kompleknya. Sering dibully sama bocah2 komplek" woy melek, jangan merem mulu". ledek bocah bocah mines akhlak. BxG (Rupha)