IDENTIK (TAEKOOK) (GS) (End)

IDT - 50.

... 🖊

Waktu sudah menunjukkan pukul 6 petang dan pasangan suami istri itu masih betah berada di dalam kamar pribadi mereka diruang kerja sang presdir.

Sementara Yugi masih tetap setia menunggu sang majikan yang tidak akan ingat waktu jika sedang bersama.

Appa Kim terus menghubungi Xander untuk menanyakan apakah akan makan malam di mansion atau diluar. Karena hingga pukul tujuh malam Xander dan istrinya belum juga kembali ke Mansion.

Appa dan eomma Kim serta Alex dan Irene mulai makan malam bersama. Mereka tidak berbicara saat makan, hanya dentingan sendok yang beradu dengan piring yang terdengar saat mereka berada di meja makan.

"Kamu kemana Shan?? Apa kamu sedang makan malam romantis  bersama suamimu??" Alex menikmati menu makan malamnya dengan terus bermain bersama semua hal yang ada dipikirannya.

"Alex melirik ke arah Irene, dia ingat dengan apa yang Irene tawarkan padanya untuk mendapatkan Shannon kembali.
Aku menginginkanmu Shan,,," lanjut Alex.

Sementara mereka sedang makan malam ponsel Alex terus berdering karena dia lupa mematikan nada deringnya. Alex hanya melirik lalu mengabaikannya.

Rubby terus menghubunginya, gadis itu mengajaknya bertemu untuk makan malam.
Namun Alex menolak, beberapa kali Rubby mendatanginya di kantor dia juga selalu menghindar.

"Kenapa Rubby jarang kesini lex??" eomma Kim memulai pembicaraan setelah menyelesaikan makan malam.

"Alex tidak tau eomma"

"Kau menghindarinya??"

"Alex hanya ingin fokus bekerja eomma, seperti yang appa minta agar aku mulai berlajar meng-handle pekerjaan dengan baik" Alex mencoba mencari alasan agar tidak menimbulkan perdebatan dengan eomma Kim

"Cepatlah bertunangan dengan Rubby,, atau kalian langsung menikah saja tidak perlu mengulang pertunangan kalian lagi"

"Alex belum memikirkannya eomma, jangan memaksaku"

"Apa kamu sudah memutuskan ren,, siapa ayah dari bayimu??" appa Kim tiba-tiba mengarahkan pandangannya pada wanita yang terlihat masih berusaha menggoda putra sulungnya itu.

Irene hanya terdiam, dia kembali memasang wajah sendu agar terlihat seolah dia menderita akan nasibnya sekarang.

"Yeobo,,, " panggil eomma Kim

"Aku hanya tidak ingin keluarga Kim terseret kedalam masalahnya, karena kita tidak punya kewajiban atas dirinya bukan??" jawab appa Kim

"Tapi Bae adalah sahabatku,, aku merasa Irene juga seperti putriku. Jadi jika saat ini dia mengalami kesulitan aku tidak bisa membiarkannya" eomma Kim kembali membela wanita itu.

"Bukankah kamu tidak menyukai seorang anak perempuan Joo mi??" tanya appa Kim

Eomma Kim terdiam dan menelan ludah untuk menahan perkataannya keluar lagi.

"Pikirkan pertanyaan tadi nona Irene,, jangan memberikan abu hangat didalam keluarga kami. Karena kami tidak pernah tau apa yang kamu lakukan sebelumnya, jadi jangan membawanya masuk dan membuat kami harus bertanggung jawab atas hal itu" appa Kim berdiri lalu pergi ke ruang kerjanya dan disusul oleh sang istri.

Alex juga melakukan hal yang sama, dia pergi meninggalkan Irene yang masih duduk dikursi meja makan.

"Bagaimana dengan tawaranku lex??" Irene kembali mencari kesepakan dengan Alex.

"Bukankah Rubby sahabatmu ren?? Kenapa kamu mengajukan penawaran ini??"

"Bukankah kamu menginginkan istri Xander???" tanya Irene kembali

Alex mengabaikan pertanyaan Irene lalu melanjutkan langkahnya dan menjauh dari wanita itu.

...

"Daddy lelah??" tanya Shannon pada sang suami yang sedang menyetir namun tangannya terus berada di paha dalam sang istri.

"Tidak,, kenapa baby??
Apa istriku mau minta lagi???" Xander memasukkan tangannya lebih dalam dan menyentuh kain penutup si manis.

Shannon tersenyum dan memeluk lengan sang suami.

"Baby maafkan daddy belum bisa menghamilimu"

"No problem dad,,, daddy jangan pikirkan hal itu. Baby mencintaimu sayang dengan semua kondisi daddy sekarang,, nanti pasti dokter akan membantu daddy mengembalikan sumber benih calon anak-anakku dan saat itu tiba baby ingin daddy menghamili baby berulang kali, hihi"

"Kamu ingin hamil berapa kali baby??"

"Sebanyak mungkin dad,,, baby suka anak kecil. Dan baby tidak sabar menunggu hamil anak-anakmu daddy"

Mobil SUV mewah itu sudah tiba di Mansion, keduanya berciuman setelah membicarakan rencana kehamilan sang istri.

"Daddy tidak sabar menunggu saat itu datang baby,,, daddy ingin anak banyak lahir dari rahimmu sayang"

"Me too daddy"

Mansion terlihat sepi karena para penghuninya sepertinya sudah masuk kedalam kamar untuk bermain dengan mimpinya. Sementara pasangan Kim Xander baru tiba dari aktivitas diluaran seharian ini.

"Daddy mau makan lagi?? Baby buatkan nasi goreng kimchi mau sayang???"

"Tidak usah baby,, nanti kamu capek sayang"

"Tidak dad,,, baby buatkan sebentar nee.
Setelah makan baru kita mandi terus istirahat"

Shannon bersiap untuk menyiapkan bahan yang akan dia pakai untuk membuatkan nasi goreng untuk sang suami dan dirinya.

"Baby,,,, kamu sexy sayang memakai rok mini dengan apron seperti itu" Xander memeluk sang istri dari belakang dan menciumi tengkuknya.

"Kamu suka dad??"

"Ehemmmm,,,"

"Lain kali baby akan memakai kostum apron saat kita bercinta dad,,, mau???" Shannon masih melanjutkan  memasaknya dengan terus membahas masalah s*ks dengan sang suami.

"Mau baby,,, daddy membayangkan kamu pasti akan terlihat sangat sexy"

"Lusa kita ke apartement dad,,, kita bermain di dapur apartement sayang"

"Baby,,, " tangan Xander sudah masuk kedalam atasan yang dipakai Shannon untuk meremas si montok.

"Daddy baby sebentar lagi selesai sayang,,, sabar nee.
Setelah makan kita lanjutkan lagi dikamar dad" Shannon berusaha menghentikan aktivitas sang suami di tubuhnya.

"Daddy ingin menikmati mu diatas meja makan baby,,," bisik sang suami

"Lakukan saat kita ke apartement lusa dad,,,"

"Baby,,, "

Shannon berbalik dan mengahadap wajah suaminya

"Daddy sudah naik lagi???"

Sang suami mengangguk pelan dengan wajah sayu, dan Shannon meraih bibir suaminya.

"Kita makan dulu sayang,,, nanti kita lanjutkan di kamar hmmm" pinta sang istri mengulangi perkataannya.

"Yes baby"

"Shan,,,, " Alex melihat aktivitas hangat pasangan suami istri itu didapur, melihat penampilan sexy Shannon yang hanya menggunakan rok mini membuat Alex memegang barangnya yang langsung mengeras saat membayangkan isi dari rok mini Shannon.

Xander dan Shannon melanjutkan kegiatan bibirnya. Dan membuat seorang pria berwajah sama itu menahan nafsunya yang mulai naik karena menyaksikan aktivitas hangat pasangan suami istri itu.

"Aku juga ingin diposisinya Shan,,,, tangan kecilmu meremas batangku seperti itu. Shan,,"

Next
━━━━━━༺༻ ━━━━━━