IDENTIK (TAEKOOK) (GS) (End)

IDT - 83.

... 🖊

"Kita mau kemana oppa??" tanya Kara ketika Alex memintanya membawa pakaian ganti untuk menginap di penginapan sesuai dengan perintah Xander.

"Lalu mama??"

"Eomma akan menyelesaikan masalah dengan appa ra,,, jadi kita diminta hyung untuk tidak mengganggu"

...

"Aku salah tolong maafkan aku" appa Kim terus meminta maaf pada sang istri yang tetap diam sejak dia datang dan bersujud memohon maaf di hadapannya.

Eomma Kim melihat sang putra sulung yang memohon untuk memaafkan sang appa melalui tatapan tajamnya kearah sang eomma sebelum meninggalkan kedai miliknya.

"Kenapa kau menyuruh putra kembarku untuk meminta maaf atas kesalahanmu??
Sedangkan mereka juga korban keb*dohanmu"

"Aku tau ini semua murni kesalahan Soo mi, tapi seharusnya kamu memiliki kepekaan hati dan tidak mudah mempercayai semuanya dengan mudah"

"Kau ikut andil membuang putraku ke Paris, kau tidak tegas menolak kemauan Soo mi untuk menyengsarakan putra sulungku"

"Lalu dengan mudahnya kau meminta sulungku mendatangiku untuk kembali pulang, dimana harga dirimu Kim Tae Gon??!!"

Eomma Kim mulai menunjukkan amarahnya pada sang suami dan melakukan pembelaan atas penderitaan yang dialami si sulung selama ini.

Appa Kim tidak mampu bergeming, dia mengakui semua kesalahannya selama ini di hadapan sang istri.

"Memang secara materi kau penuhi semua kebutuhan mereka, tapi tanpa kau sadari bersama Soo mi kau siksa bathin dua putraku terutama putra sulungku!!!"

"Aku mengetahui semuanya, putraku menangis menceritakan penderitaannya selama ini saat kalian buang. Lalu bagaimana perasaanku saat mendengarnya???
Aku marah Tae Gon, aku marah padamu!!"

Eomma Kim luruh, wanita itu terduduk dan tidak lagi bisa menahan gemuruh emosi di dadanya. Dia menangis sekencang-kencangnya untuk meluapkan rasa sesak yang tertahan selama ini.

"Kau mengecewakanku!! Kau tidak menjaga putra kembarku dengan baik, hiks,,,,"

Appa Kim bersimpuh di hadapan sang istri dan memohon maaf atas semua kesalahan yang dia buat selama ini. Appa Kim memeluk tubuh sang istri yang bergetar karena tangisnya yang tidak bisa lagi dibendung, wanita itu seperti sedang meluapkan semua perasaan dan kecewanya di hadapan sang suami.

Alex mendengar suara tangis sang eomma saat dia hendak turun bersama Kara. Langkahnya terhenti tepat didepan kamar dimana sang eomma dan appa nya berada.

"Eomma,,," gumam Alex

Kara menggenggam erat tangan Alex yang terlihat mengkhawatirkan sang eomma. Entah apa yang sedang dibicarakan tapi Kara juga mendengar suara tangisan yang begitu penuh emosi dari balik pintu kamar sang mama.

"Oppa,,," panggil Kara pelan

Alex menoleh kearah gadis itu dan mengeratkan genggaman tangannya lalu kembali melangkah turun dan mengikuti Danielle yang sudah menunggu dibawah untuk pergi ke penginapan.

Di penginapan,

Alex dan Kara sudah tiba di penginapan dimana Xander dan Shannon menginap.

"Kenapa??" Alex menghentikan langkahnya dan bertanya pada Kara yang diam saja sejak meninggalkan kedai.

Kara menggigit bibir bawahnya dan mengeratkan genggamannya.

"Kamu takut??"

Namun gadis itu diam saja dan terus menunduk.