IDT - 96.

654 89 10
                                    

... 🖊

2bulan kemudian,

Persiapan pernikahan Alex dan Kara sudah hampir 100%, meskipun begitu Kara masih saja sering murung jika mengingat kondisi rahimnya yang belum normal kembali.

Sebelumnya Shannon sudah mengajak Kara pulang ke Busan untuk bertemu dengan eomma dan appa Jeon. Sehingga eomma Jeon juga terus meyakinkan sang putri bungsu bahwa semua pasti akan kembali normal dan baik-baik saja.

...

Flashback on,

Eomma dan appa Jeon yang mengetahui bahwa Shannon akan mengajak Kara pulang, membuat keduanya sangat bahagia dan tidak sabar bertemu dengan bungsunya yang sudah dianggap meninggal namun ternyata menjadi korban penculikan tanpa mereka sadari.

Eomma Jeon menitikkan airmatanya saat melihat dua wanita cantik tengah berdiri didepan pintu dengan wajah dan senyum yang sama.

"Eomma,,," panggil Kara dengan suaranya yang lembut.

Gadis cantik dengan rambut lurus dan panjang itu menghampiri sang eomma yang masih diam mematung saat dirinya memanggil sang eomma.

"Sayang,,, kau putriku?? Kau Sharronmu sayang???" eomma Jeon bergetar sambil membelai wajah sang putri yang terpisah sejak berusia belum genap satu hari setelah dilahirkan itu.

"Iya eomma, ini Sharronmu" jawab Kara dengan memeluk tubuh sang eomma.

Flashback off

...


"Eonni apakah eomma dan appa juga akan ke Seoul saat pernikahan Kara??" tanya Kara pada Shannon saat keduanya tengah dipijit di spa langganan Shannon.

"Tentu saja ra, bagaimana mungkin orangtua kita melewatkan hari penting putri cantiknya ini,,, hmm" jawab Shannon yang disambut dengan senyuman dari bibir tipis sang adik.

Hasil test DNA sudah keluar dan menyatakan bahwa Kara adalah putri dari pasangan Jeon dan berarti Kara adalah Sharron saudara kembar dari Shannon.

Xander dibantu sekretaris Min mengurus semua surat menyurat Kara untuk legalitas identitas adik ipar nya tersebut. Dan atas persetujuan semuanya Kara tidak berganti nama menjadi Sharron melainkan tetap dengan namanya yaitu Jeon Karamina sesuai dengan marga dari keluarga Jeon seperti sang istri.

...

Kantor Victory,

Setelah makan siang tanpa memberitahu Alex sebelumnya, Xander berkunjung ke kantor Victory.

Melihat sang putra sulung keluarga Kim berkunjung ke Victory membuat kericuhan di lobby perusahaan dan membuat karyawan lobby segera menghubungi sang presdir atas kedatangan tuan muda Xander tersebut.

Ceklek,,,

"Hyung kenapa tidak menghubungiku biar aku saja yang ke Vante, jadi hyung tidak perlu repot kesini hyung" ucap Alex mempersilahkan Xander masuk ke ruangannya.

"Aku hanya ingin mampir saja lex, dan bukan untuk urusan pekerjaan" jawab Xander mengambil posisi nyaman di sofa tamu ruangan kerja Alex.

"Dulu saat istriku mengetahui bahwa aku belum bisa menghamilinya jika tidak melakukan proses reversal, dia sangat santai dan tenang menanggapinya"

"Bahkan saat kemungkinan buruk terjadi dan aku benar-benar tidak bisa menghamilinya, istriku tetap tenang dan mengatakan,,,,"

"Jika ada kemungkinan buruk bukan berarti kemungkinan baik tidak ada dad,,, jangan hanya berpacu pada segala kemungkinan buruk tapi kita ubah dengan berpacu pada kemungkinan baik. Agar pikiran kita tetap mengharapkan yang baik, dan hal baik pasti yang akan terjadi"

IDENTIK (TAEKOOK) (GS) (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang