Kiara:
Dia bukan tipeku meski ada yang bilang, dia menantu idaman. Dia berbanding terbalik dengan aku yang enggak banyak bicara. Sementara dia bisa saja talking too much 24 jam. Hanya saja, karena insiden konyol, kami malah hidup seatap selepas aka...
Adakah yang masih membaca kisah Kiara dan Deka? Wah, gak expect banget bakal tembus 200k pembaca muehehe.
Terima kasih untuk semua yang sudah membaca dan memberikan vote. Selamat membaca juga untuk yang baru membuka cerita ini^^
Oh ya, aku waktu itu sempat garap kisah masnya Kiara, yaitu Sadam. Sudah tamat juga di KaryaKarsa. Berhubung sudah tamat di sana, aku bawa kisah baru lagi, nih! Di sini, ya:
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Memang belum banyak babnya, baru banget update. Yuk, intip dua bab pertama yang aku upload malam ini. Jangan lupa tambahin ke perpustakaan atau daftar bacaan kalian, ya! Biar nggak ketinggalan update-an aku mueheheh~
