"Semuanya!! Dilarang menggunakan sihir di atas level 4!! Untuk mahasiswa tahun pertama, jika ber pas pasan dengan iblis, cobalah untuk menghindari mereka dan minta bantuan yang lain! Berhati-hatilah dan berkerja sama lah!!" ucap Dekan Oswal dengan tegas sembari mengeluarkan pedang nya.
Para mahasiswa mengangguk mengerti setelah mendengar perintah dari dekan. Mereka mulai menarik pedang masing-masing dan melesat untuk menebas para monster troll dan iblis tersebut.
Sringg!
Kuaakhh!!
Aku menebas para monster troll itu dengan lihai. Dengan pedang 'naga emas' yang ku dapatkan dari Xelo, cukup mudah untuk membunuh monster itu dengan sekali tebasan.
Tapi yang menjadi pertanyaan adalah kenapa bisa ada troll di Akademi? Seingat ku, tidak ada adegan dimana Akademi Nethearl di serang oleh monster troll dan iblis. Lalu, kenapa ini bisa terjadi?
Untung nya, hanya segerombolan monster troll biasa saja yang menyerang. Setidaknya, mereka tidak memiliki high troll di dalam nya. Dan setidaknya, para iblis itu tingkat rendah. Tidak akan terlalu sulit untuk melawan mereka.
Namun yang menjadi masalah adalah gaun ini malah membuat pergerakan ku menjadi lambat!! Dan high heels yang ku pakai sungguh menyusahkan untuk berjalan!!
Sangat merepotkan!
Aku melepas high heels yang terpasang dengan indah di kaki ku, lalu membuangnya sembarangan. Lalu aku juga merobek sisi kanan bawah gaun ku untuk membuat celah untuk bisa berlari.
Ugh... Sungguh penampilan yang merepotkan!!
"Akhh-"
Aku melihat di depan ku ada Nox yang sedang di serang oleh iblis tingkat rendah. Segera setelah melihatnya celaka, aku langsung melaju ke arah iblis tersebut dan menebasnya.
"Kuagghh!!"
Iblis tersebut terbakar dan menjadi abu setelah terkena tebasan milik ku. "Anda tidak apa-apa?" tanya ku pelan.
Nox melirik ke arah ku, ia terdiam sebentar sembari menatap lurus ke arah ku. Lalu sedikit rona pipi terlihat di wajahnya. "A-ah terimakasih... Saya baik-baik saja..."
Aku yang melihat aksi nya itu sedikit heran. Ada apa dengan orang-orang ini? Apa ada yang aneh dengan wajah ku? Atau mereka yang aneh? Ah sudahlah lupakan saja.
"Anda terluka, sebaiknya anda bergabung bersama yang lainnya di belakang."
"Saya... Masih bisa bertarung."
"Anda yakin?"
"Ya."
"Kalau begitu, tolong bantu yang lain untuk melawan para monster troll."
"Bagaimana dengan anda...?"
"Saya akan melawan para iblis. Akan bahaya jika kalian yang melawan makhluk itu. Walau para iblis itu tingkat rendah, masih sulit untuk melawan mereka di level anda sekarang. Biar saya dan senior lainnya yang mengurus."
"Ah... Baik." Pemuda itu langsung berlari ke arah yang lain untuk membantu mereka.
Aku melihat sekeliling dengan seksama. Ruangan yang awal nya sangat indah sekarang sedikit berantakan karena puing-puing bangunan yang berjatuhan akibat serangan para monster troll tesebut.
Aku melihat sosok tak asing di sudut kiri tempat makanan di sajikan sedang memakan makanan manis di sana. Itu... Vance?
Apa yang bocah itu lakukan di sana?! Kenapa dia masih saja bisa makan di situasi yang mencekam ini?!

KAMU SEDANG MEMBACA
Has a Unique Magic That is None Other Than Tarot Cards
FantasíaSeorang pria yang bertransmigrasi di dalam novel yang terakhir ia baca. Dunia dimana sihir adalah hal normal di sana. Terlahir kembali menjadi orang yang memiliki sihir unik, Kartu Tarot. Bagaimana jalan cerita pria yang bertransmigrasi di dunia ya...