Chapter 47

16.2K 955 17
                                    

France.

"Kaiiii bangunnn!" Ucap Prilly. Kaia pun terbangun.

"Ada apa Prill?" Tanya Kaia sambil mengucek-ngucek matanya.

"Jalan-jalan yuk?" Ucap Prilly.

"Lahhh Prill, kan kita disini ada missi kenapa lo malah ngajakin jalan?" Tanya Kaia.

"Itu mah sehari juga kelar Kai, kita jalanin aja lusa" Ucap prilly.

"Prill, kok lo santai banget sih?" Ucap Kaia.

"Iyalah kita tuh harus ngadepin masalah dengan santai, kalo kita gak santai itu masalah gak bakalan selesai, malah makin banyak" Ucap Prilly.

"Yaudah mandi sono lu dok, gue tungguin sambil skypean sama Ali" Ucap Prilly.

"Huft iya-iya" Ucap Kaia dan langsung masuk kamar mandi.

On Skype.

Terlihatlah gambar Ali yang sedang tiduran di ranjangnya bersama dengan Mathew.

"Haiii prince-prince kuuuu" Ucap Prilly.

"Mommy!!!" Teriak Mathew dan langsung mengambil ipad Ali dari tangan Ali.

"Iya, kenapa sayang?" Tanya Prilly.

"Mommy kapan pulang? Mathew bete! Main sama daddy Ali mah gak seru! Gak mau kalah!" Ucap Mathew sambil mukanya di tekuk, Ali pun langsung merebut ipadnya di tangan Mathew.

"Boong Prill,dari tadi aku tuh udah ngalah, tapi dianya aja yang gak bisa main!" Gerutu Ali. Prilly pun terkekeh.

Ali dan Mathew pun saling merebut ipad dan saling tarik menarik ipadnya.

"Eyyy, udah dong jangan begitu nanti ipadnya jatoh loh." Ucap Prilly.

"Ah tauah males sama daddy! Mending Mathew main sendiri!" Ucap Mathew lalu turun dari ranjang dan pergi.

"Ngambek terus Prill dia" Ucap Ali.

"Ali apapun yang terjadi tolong Mathew untuk mendapatkan kebahagiaannya." Ucap Prilly.

"Iya sayangku, apasih yang enggak buat kamu+Mathew" Ucap Ali.

"Dasar Raja Arab tukang gombal!" Ucap Prilly.

"Prilll" Panggil Ali.

"Hmmm?" Gumam Prilly.

"Kiss me please!" Ucap Ali. Sambil menunjuk pipinya.

"Hah? Gimana bisa aku cium kamu kita aja gak ketemu." Ucap Prilly.

"Disini aja" Ucap Ali.

"What? Kamu pikir aku gila? Nyium-nyium ipad?' Ucap Prilly.

"Ihhh gapapa, kamu harus bayangin ipad itu pipi aku aku juga harus bayangin ipad itu kamu kan sama aja, cuma yaaa memang ada batasannya" Ucap Ali. Prilly pun tersenyum, dan langsung mencium ipadnya. Prilly pun terkaget Ali pun juga menempelkan bibirnya di ipadnya. Dan Prilly pun langsung melepaskan ciumannya di ipad.

"Aliiii! Kok kamu ikutan nyiummmm!" Ucap Prilly. Ali pun terkekeh.

"Gapapa dong sama my future wife" Ucap Ali.

"Ahhhh kan tapi blm waktunya honeyyy! Kamu mahhh kan bibir aku jadi gak perawan lagiii!" Ucap Prilly.

"Lahhh Prill, kan ini cuma di ipad enggak langsung, toh kalo kamu hamil aku bakalan nikahin kamu" Ucap Ali. Prilly pun merona malu.

"Ah honeyyy! Kangennn" Ucap Prilly.

"Aku juga kangen kamu sayang bahkan lebih" Ucap Ali.

"Love you honey." Ucap Prilly.

Je T'aimeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang