43. Awal sebuah Akhir

798 27 0
                                    

Lao Bo tidak langsung menjawab. Pelan ia berkata, "Waktu kusuruh dia mencari Yi Qian Long, kutahu dia sudah menghianatiku."

Lu Xiang Chuan tidak berani bertanya, hanya mendengar.

"Yi Qiang Long tiba-tiba menghilang, sebenarnya kabar ini tidak boleh disebarkan. Anehnya, Wan Peng Wang lebih tahu daripadaku."

"Bahkan sepertinya seluruh dunia persilatan pun tahu."

"Ya, karena dia yang membocorkan kabar ini." Lao Bo tertawa dingin. "Namun, Lu Man Tian hanya membantu si Dalang. Dia bukan dalangnya!"

"Karena itu dia dibunuh si Dalang supaya tutup mulut?"

Lao Bo mengangguk.

"Dia bisa membuat Lu Man Tian bunuh diri, orang seperti ini tidak banyak. Apakah Wan Peng Wang..."

Lao Bo menukas, "Segera siapkan pemakaman. Makin megah semakin baik."

Lu Xiang Chuan melengak. "Untuk seorang penghianat, kenapa pemakamannya harus semegah mungkin?"

Lao Bo membalik tubuh, menatap Lu Xiang Chuan dalam-dalam. "Karena dia adalah temanku."

Dan itulah yang diyakini kalangan dunia persilatan.

Lao Bo mempunyai banyak teman. Semua teman setia kepadanya. Tidak ada yang berani menghianati Lao Bo. Dan Lao Bo selalu memperlakukan teman-temannya dengan baik, hidup atau mati.

Lao Bo berdiri menatap ke ufuk sana. Jubahnya berkibar laksana dewa.

Hari mulai terang.

Walau malam begitu panjang, terang pasti akan datang.

Meteor, Kupu - kupu, dan Pedang (Liu Xing Hu Di Jian) - Gu LongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang