Sepulang sekolah gue langsung disuruh mandi dan didandanin simple, bagus sih gue jadi cantik heuheu.
Setelah para tukang make up keluar kamar, gue gak berhenti mondar-mandir kamar mikirin calon gue ini.
Takut nantinya yang keluar om-om yang udah beranak satu.
Atau ternyata calonnya dede-dede SMP.
Huhu...
Karena mama, gue jadi mikirin ginian.Iya, gue gak bisa nolak semua ini karena mama gue ngancem akan membuang semua koleksi album gue yang sudah gue kumpulkan dengan jerih payah dan gue rawat seperti anak sendiri.
"Mylea!!" suara mama udah terdengar dari bawah sana.
Gue menarik napas sebelum keluar kamar dan menghampiri mama.
"Kenapa,ma?" kata gue setelah sampai dihadapan mama.
"Udah kamu disini aja, bentar lagi keluarga calon kamu dateng"
"Papa mana,ma?" tanya gue karena tak melihat kehadiran papa.
"Papa dateng sama mereka nanti" kata mama sambil membawa gue ke ruang tamu.
Sekitar 15 menit kemudian, suara ketukkan pintu terdengar.
Mama gue yang tadinya ada disebelah gue langsung beranjak ke arah pintu untuk membukakan pintu.
Duh... Kenapa deg degannya sekarang sihh??
Jantung gue udah DWPan, antara gugup, malu ah gak tau ah...
4 orang masuk, 1nya papa gue.
"Eh, selamat datang mari duduk" gue bisa liat wajah mama gue berseri-seri banget.
Gue udah berdiri dan memasang senyuman untuk menyambut keluarga calon suami gue, kalau jadi nikah.
Deg.
Mata gue terpaku sama sosok disana, dan sedikit tidak percaya dengan penampakan yang gue liat.
"Nama saya Reynard Mahendra"
BANGSAT! GANTENG BANGET BANGKE!!!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Om. ✔[COMPLETED]
General FictionMylea Dewangga, gadis 16 tahun yang secara tiba-tiba dijodohkan oleh kedua orang tuanya diusianya yang masih belia. Hal itu tentu menjadi kesulitan dan pergumulan tersendiri bagi Mylea. Disaat teman-temannya memikirkan tentang pelajaran, dia harus m...