17. Kado Ulang Tahun

7.4K 985 336
                                    

Baju sudah rapih, badan sudah wangi dan rambutnya sudah ditata dengan tampan. Hari ini Jungkook bangun lebih awal, tentu saja. Namun, bukan karena tidurnya nyenyak semalaman. Justru dia terbangun karena tidak bisa tidur dengan nyenyak. Dia bahkan baru bisa tidur pukul 03.00 dini hari dan terbangun pukul 06.00 pagi.

Pikirannya terus saja terpenuhi dengan bayang-bayang menghabiskan harinya bersama Taehyung. Hari pertama mereka sebagai sepasang kekasih. Jungkook sudah membayangkan mengajak Taehyung jalan-jalan seharian ini dan memberikan kado istimewa untuk kekasih imutnya itu. Wah, sekarang mereka sudah bisa menyebut satu sama lain dengan kata 'kekasih'.

Setelah menyelesaikan kegiatan mandi dan sudah wangi, Jungkook langsung berkutat di dapurnya. Rencananya, dia akan memasak sarapan istimewa untuk Taehyung. Salah satunya adalah sup rumput laut, sebagai simbol perayaan hari ulang tahun Taehyung. Jadi pagi-pagi Jungkook sudah menghubungi sang eomma melalui panggilan video. Meminta bantuan beliau untuk diajarkan membuat makanan lezat pagi ini. Ibunya tentu kaget sekali, anak kurang ajarnya tiba-tiba menghubungi dan minta diajarkan cara memasak sup rumput laut khas eomma Jeon. Lalu saat ditanya, sang anak hanya menjawab kalau Taehyung berulang tahun hari ini. Sang ibu langsung mengerti dan tersenyum. Anak kurang ajarnya ini menghubungi pagi-pagi dan berkutat di dapur karena seorang Kim Taehyung.

Biasanya, Taehyung akan datang ke flat Jungkook pukul 7 kurang, sebelum si pemilik bangun. Sekarang bagaimana reaksinya mereka berdua ya, kalau Taehyung tertangkap basah masuk dari arah balkon. Doakan saja semoga Jungkook tiba-tiba sakit perut dan tidak berada di dapur saat Taehyung datang.

Sayangnya, doa itu tidak akan terkabul. Baru saja dibicarakan, si Taehyung kini tengah heboh mengambil ancang-ancang untuk melompat dari balkonnya ke balkon flat Jungkook. Karena suara berisik yang sangat familier, Jungkook otomatis langsung memeriksa ke arah balkonnya. Belum sempat dirinya mencapai pintu balkon, matanya sudah melihat sosok Taehyung yang sedang merapihkan baju dan merapatkan selimut yang membungkus tubuhnya. Bocah itu tidak sadar kalau Jungkook sedang memperhatikan kegiatannya itu.

Jadi, selama ini begitu cara dia masuk ke flat-ku?

Bukannya menghampiri Taehyung yang berada di balkon, Jungkook justru berjalan cepat dan masuk ke dalam kamar mandi. Berpura-pura tidak melihat kejadian barusan. Dia tidak mau Taehyung tahu kalau Jungkook sudah memergokinya, nanti bocah itu malu. Kan Jungkook kasihan. Lalu Jungkook berpura-pura membasuh wajah dan keluar kamar mandi setelah itu.

"Selamat pagi, susu pisangku." sapa anak itu dengan manis. Jungkook pun membalas dengan biasa. "Hmm, pagi."

"Tidak ada morning kiss untukku?"

"Minta aku usir ya?" jawab Jungkook.

Lalu dia melewati Taehyung yang sudah duduk dengan manis di kursi makannya. Jungkook berjalan ke arah dapur, kemudian menyicip masakan yang tadi dia masak. Memastikan apakah bumbunya kurang atau sudah pas. Saat merasa rasanya sudah pas, Jungkook langsung menghidangkan masakannya ke meja makan. Saat itu Taehyung hanya melongo, terkagum-kagum. Kagum, pacarnya ini kenapa semakin tampan kalau sedang serius memasak begini.

"Wah, ada sup rumput laut!"

"Untuk merayakan hari ulang tahunmu." jawab Jungkook membuat mata Taehyung berkaca-kaca. Sudah lama sekali dia tidak merasa sebahagia ini di hari ulang tahunnya.

"Hei, jangan menangis begitu." kata Jungkook. Lalu mengambil beberapa lembar tissue dan dihapus air mata yang menetes pada pipi Taehyung.

Manis sekali. Hanya karena tindakan kecil Jungkook ini saja Taehyung merasa begitu bahagia. Apalagi sekarang debaran dan rasa sesak di dadanya terasa nikmat. Bukan sesak yang menyakitkan, namun menyenangkan.

FLAT 202; The Fall | KOOKVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang