36

11.1K 596 8
                                    

Hari ini Farel sedang sibuk-sibuknya mengurus seluruh yang dibutuhkan untuk acara besok. Yaitu, acara pernikahannya dengan Ayu. Hari bahagianya.

Dari tadi hatinya bergetar sangat hebat. Ia berulang kali menghembuskan nafasnya agar tenang.

Tenang, Rel. Lo pasti akan terbiasa dengan dia setelah ini.

Ya Allah, jadikanlah hamba seorang calon pemimpin rumah tangga yang baik yang bisa menuntun istri hamba ke jannahMu Ya Rabb.. Aamiin.

Farel melirik mukenah putih yang masih dibungkus di sampingnya. Ia tersenyum. Ia akan memberikan calon istrinya mukenah itu. Dia tidak menjadikan seperangkat alat sholat sebagai maharnya, tetapi dengan bacaan Al-Quran dan mahar lain. Ia berbeda dengan lelaki lain. Ya, Farel ingin kelihatan berbeda di mata Ayu.

Farel mencari nomor Ayu dan meneleponnya. Tetapi....hanya suara operator. Ia mengulanginya lagi. Tapi tetap sama.

Farel menepuk jidatnya. "Astagfirullah! Bagaimana aku bisa lupa kalo Ayu lagi punya rencana dengan Zahra??" Ia bermonolog.

Ia pun tersenyum kembali.  Kalau begitu aku akan membuat kejutan, batinnya. Ia pun melajukan mobilnya menuju rumah Ayu.

***

"Asikk!!! Akhirnya ya Yu kita bisa jalan-jalan berdua"ucap Zahra sambil tersenyum. Dari tadi senyumnya tidak pudar. Ayu hanya tersenyum samar.

"Ra, kita singgah ke mini market, aku mau beli beberapa cemilan"ucap Ayu.

Zahra mengangguk. "Ingat Yu! Traktiiiir"

"Iya-iya! Dasar bocah!!!"

Zahra hanya mengerucutkan bibirnya.

***

Farel memasuki pekarangan rumah Ayu. Begitu asri. Ia agak berlari hingga di depan pintu rumah calon istrinya.

"Assalamualaikum"ucap Farel sopan.

"Waalaikumsalam"ucap dari dalam. Rupanya Ibu Ayu. Ia tersenyum ke arah Farel.

"Ga sabar pengen ketemu Calon istri nih?"goda ibu. Farel hanya menggaruk tengkuknya.

"Nggak kok, Bu. Setiap hari kan ketemu"

"Hmm... Tapi Ayu nya lagi keluar"ucap Ibu.

"Bapak ada, Bu?"

Ibu menggeleng.

"Hmm..gini Bu, Farel pengen bikin suprise buat Ayu. Farel beliin mukenah lengkap dengan alat sholat plus Al-Quran, karena Ayu pasti suka" Farel tersenyum.

"Yaudah, kamu masuk sendiri aja di kamar Ayu. Kamu bikin suprisenya sendiri ya? Soalnya ibu lagi sibuk masak"ucap Ibu. Farel mengangguk. Ia pun memasuki rumah Ayu.

Ceklek!!!

Kamar Ayu yang adem dan penuh dengan yang namanya boneka Hello kitty pun terlihat di mata Farel.

Ternyata calon istriku penggemar Hello kitty, batinnya. Ia menggeleng kan kepalanya. Bagaimana reaksi Ayu jika tahu Farel memasuki kamarnya??
Farel meletakkan mukenah di atas kasur.

Sring!!

Farel menunduk ke bawah, sepatunya baru saja menabrak sesuatu dan membuat noda di sepatu hitamnya. Farel berjongkok dan mengangkat helaian sprei ranjang.

My Senior My Husband (✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang