Chapter 24 : Fainted

1K 39 5
                                    

-Author Notes-

F.Y.I Hana masih simpen duitnya di koper. Yg di dompetnya cuman dikit.

-Jaeseung's POV-

Arrgghh. Apa yg harus kulakukan ?! Dia pingsan. Sebaiknya ku cepat-cepat membawa dia pergi dari sini. Akupun mengendongnya dan bawa ke dorm ku. Fiuh, untung gak ada orang melihatku. Di dorm ada orang gak yaa ??

Ku buka pintu dormku. Dan cepat2 membawa Hana masuk ke kamarku. Aku pun menaruhnya di ranjang ku. Apa yg harus kulakukan ? Ini udah malem lagi ! Aku biarinin aja kali yaa. Ini udah jam 11 ! Gak tega nge-banguninnya.

Hooaaammm. Aku juga ngantuk lagi. Aku boleh kan tidur satu ranjang sama cewek ? Sopan gak ya ? Asal aku gak apa-apain dia aman2 aja kaann ? Oke deh. Maaf ya Hana. Aku tidur disebelahnya. Akupun menarik selimut dan menutupi kami berdua.

Keesokan paginya

-Jaeseung's POV-

Akupun terbangun. Aku mandi duluan ah. Semoga dia belum terbangun. Akupun masuk ke kamar mandi dan cepat2 mandi. Akupun keluar dari kamar mandi hanya dengan handuk menutupi bagian kakiku (top less). Aduh tiba2 dia bergerak. Wah dia sepertinya mulai terbangun. Matanya mulai terbuka dan dia mulai bergerak untuk duduk.

"Aaaaaahhhhh !!!!" teriak Hana.

Akupun dengan terburu-buru menutup mulutnya.

-Hana's POV-

Akupun bangun dari tidur pulasku. Apa ?! Aku dimana ?! Ada Jaeseung di depanku ?! Dia hanya pake handuk ?! Absnya terlihat ! Rambut hitamnya basah ! Badannya basah ! BASAAH ! Aku pun berteriak kencang. Jaeseung terburu-buru menutup mulutku dengan tangannya yg wangi.

"Sssttt, be quiet. Later my friend could hear it." kata Jaeseung.

Aku hanya mengangguk. Dia pun melepaskan tangannya dari mulutku.

Akupun bertanya,"Are you Jaeseung from Boss ?".

"Yes, I am Hyun Jaeseung, Hana," katanya.

Apa ?! Dia tau namaku ?!

"Ah, wait. I wear my shirt first," katanya sambil mengambil pakaiannya dan masuk lagi ke kamar mandi.

-Jaeseung's POV-

Omo ! Dia lihat aku gak pake baju ! Rencanaku berhasiill !! Daritadi sih aku udah ngerencanain supaya keluar pas Hana baru bangun. Dia reaksinya kaget banget. Aduuhhh senangnya. Oh iya aku harus cepat2 pakai baju. Hana menunggu !!

-Hana's POV-

Dia keluar lagi dengan sudah berpakaian. Dia duduk di ranjang. Yap, aku bingung mau ngomong apa. I'm speechless ! Kami jadi berbicara dengan bahasa inggris.

Jaeseung bilang, "Hey, just relax. Call me Oppa, Jaeseung, whatever you want."

"Oppa, why am i at your room ?" tanyaku kebingungan.

"Because you fainted after saw me at FAST Mart," jawabnya.

"Oppa, because you already help me, oppa can ask anythingg," kataku dengan mata yg berbinar-binar.

"Okay, i want your heart. Errghmm, no, i want your ID Line," katanya sambil merona.

Apa ?! Dia mau ID Lineku ?!

"Okay, my ID Line is... Can i just type it on your phone ?" tanyaku sambil menunduk karena tak berani melihat wajahnya yg ganteng.

"Wae ?" tanyanya dengan mengangkat satu alisnya.

"Because i'm shy. Okay fine, i will tell you. The name is HyunHana. Don't use space," kataku malu-malu sambil melihat wajahnya agar aku dapat melihat reaksinya.

Muka fokusnya terhadap HP-nya bikin aku pengen cubit dia.

"Okay. You are Thunder right ?" tanyanya sambil mengetik ID Lineku.

"Aha, yes," jawabku ragu.

"Am i your bias ?" tanyanya.

Aku terdiam dengan muka merah. Aku tidak menjawabnya.

"If there is something, just chat me. I'll be there for you. Oh ya, don't tell anyone about us. You better go back to your dorm, before your friends find you," katanya sambil memegang tanganku.

"Okay Jaeseung Oppa~ Annyeong~" kataku sambil membungkuk.

Diapun mengantarku sampai ke depan pintu. Untung teman2nya (para member Boss) masih tidur.

Dorm-nya baguuusshhhh bangeeettt. Akupun keluar dari dorm-nya dan Jaeseung menutup pintunya sambil tersenyum. Aku buru-buru kembali ke dorm-ku.

-Author Notes-

Thunder itu nama fandomnya Boss yaa. Jangan lupa vote dan komen yaa :)

Like A Dream [COMPLETED✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang