HAIHAIHAIII
Ada yang kangen aku gak?😊
Ada yang nyariin aku gak? 😊
Ada yang nungguin aku gak? 😊Aku udah keluar dari rumah sakit loohhh hehehe *bodo gak nanya*
Maaf banget telat updatenya karena kemaren masuk rs huhuhu 😭
Makasii buat doa dan supportnyaaa!!Nihh aku bawa masjom
MueheheEnjoyy!!
***
Tidak ada yang dapat menggambarkan suasana hati Acha saat ini. Perasaan yang melandanya benar-benar membuat ia bingung sendiri. Ia bahkan juga tidak tahu apa yang menyebabkannya menjadi tidak seperti dirinya sendiri saat ini.
Ucapan Fajar masih terngiang-ngiang. Acha tidak menolak, tetapi ia juga tidak membenarkan perkataan itu. Perasaannya masih benar-benar mengambang. Antara iya dan tidak.
Acha memutar tubuhnya, berusaha mencari posisi ternyaman untuk tidur. Tetapi sudah satu jam berlalu dan ia belum juga bisa tenggelam bersama mimpinya. Padahal waktu sudah menunjukkan pukul sebelas malam. Tidak biasanya ia belum tidur di waktu semalam ini.
Acha meraih ponselnya. Membuka sosial media mungkin akan membuatnya mengantuk sedikit. Cewek itu membuka instagram yang sudah sangat lama tidak dibukanya.
Terdapat begitu banyak notifikasi. Beberapa dari teman-teman kampus, dan sisanya adalah follow request dari orang-orang yang sebenarnya tidak ia kenal. Acha termasuk orang yang pilih-pilih. Ia tidak akan mengacc account yang tidak dikenalnya.
Beberapa detik kemudian, muncul notifikasi di bar atas.
rianardianto meminta untuk mengikuti anda.
Acha sontak langsung terduduk. Melihat notif itu membuatnya refleks mengerjapkan mata. Padahal sejak tadi begitu banyak cowok-cowok ganteng yang muncul di notifnya, tapi kenapa responnya pada Rian berbeda?
Cewek itu tersenyum, 'Mas Rian lagi online juga.'
Tanpa pikir panjang, Acha langsung memilih opsi terima. Toh ia kenal dengan Rian kan?
Acha kemudian membuka profil instagram Rian. Menscroll sampai foto terbawahnya. Lalu cewek itu akan tersenyum, dan kemudian tertawa melihat komentar-komentar yang berada di setiap fotonya. Tanpa ia sadari, kantuknya sudah hilang.
rianardianto : Acha belum tidur?
Dm masuk membuat Acha tersentak. Tidak terpikir sama sekali kalau Rian akan langsung mengirim dm beberapa menit setelah diacc. Padahal ini bukan pertama kalinya bagi Acha di chat cowok ganteng, tetapi kenapa dia jadi gugup begini?
Acha meremas guling yang sedang dipeluknya. Ia bingung harus balas apa. Belum sempat Acha mengetikkan balasannya, notifnya sudah langsung penuh kembali.
rianardianto menyukai kiriman anda.
rianardianto menyukai kiriman anda.
rianardianto menyukai kiriman anda.
rianardianto menyukai kiriman anda.
rianardianto menyukai kiriman anda.
rianardianto menyukai kiriman anda.
rianardianto menyukai kiriman anda.
rianardianto menyukai kiriman anda.
rianardianto menyukai kiriman anda.
rianardianto menyukai kiriman anda.
rianardianto menyukai kiriman anda.
KAMU SEDANG MEMBACA
Taaruf | Rian Ardianto
FanfictionRian dan Acha, seorang atlet dan seorang mahasiswi kedokteran yang tidak sengaja dipertemukan dalam sebuah kejadian. Pertemuan yang benar-benar menjadi memori itu, menyatukan hati mereka tanpa pernyataan dan campur tangan siapapun. Tetapi tidak ada...