CHAPTER 12

3K 223 113
                                    

vote sebelum membaca yaa.

^^ H A P P Y  R E A D I N G ^^





Designer ternama, koki terkenal, juga dengan tukang dekorasi dan barang-barang mewah yang sudah terpesan mulai berdatangan ke rumah. Olivia yang baru saja pulang dari sekolah, kini menatap penuh bahagia, karena sebentar lagi hari ulang tahunnya akan tiba. Rumah ini benar-benar akan ia buat seperti layaknya rumah kerajaan yang sedang mengadakan pesta besar-besaran.

Rika datang dan langsung mencium puncak kepala Olivia penuh sayang. "Kamu pulang sama siapa tadi? Sopir bilang ke mama kalo kamu udah duluan pulang..." tanya Rika.

Olivia terdiam, lalu menggeleng dan tersenyum. "Oliv ke kamar dulu ya ma, Oliv capek banget, pengen tidur." Olivia kini langsung meninggalkan mamanya.

Rika mengerutkan dahinya bingung. "Oliv, mama bertanya sama kamu." Melihat Olivia yang sudah masuk kamar, Rika pun menghela napas.

"Tadi kayaknya si Oliv pulang sama cowok, aku lihat dia Tante, tapi gatau siapa cowok itu." ucap Ernon yang baru saja datang menghampiri Rika.

"Cowok?" Rika tampak menahan emosi.
Lalu ia melihat Arsyad yang tampak baru saja pulang dan entah dari mana. "Arsyad..." panggil Rika.

Arsyad yang akan menaiki tangga menuju kamarnya kini terhenti dan menatap sang Ibu yang baru saja memanggilnya. "Iya, Bu?"

Rika mendekat. "Kamu barusan jemput Olivia di sekolah?"

"Nggak, aku baru dari rumah temen." jawab Arsyad.

Rika tampak berusaha menangkan dirinya, ia menahan amarah.

Melihat itu Arsyad menatap sang Ibu dengan bingung. "Emang dia pulang sama siapa tadi?"

Rika menggeleng lalu tersenyum, "Udah gausah di pikirin, kamu naik aja ke kamar kamu sana. Rumah lagi rame ini, kasian Alsha di kamar sendirian."

Arsyad melihat kekhawatiran dari wajah sang Ibu, ia pun kini berjalan lebih dekat ke ibunya. "Di mana Olivia sekarang?" tanya Arsyad yang tampak menahan emosinya.

"Sudah Arsyad, sudah. Jangan. Minggu ini adalah hari ulang tahun dia, Ibu gamau dia sedih hanya karena hal ini."

"Tapi Bu, dia udah janji kan gak akan deket sama cowok sebelum lulus sekolah. Kalo hal dulu sampe ke ulang lagi gimana? Ini gak bisa di biarin!" Arsyad tampak menahan amarahnya.

"Nanti Ibu nasehati dia. Sekarang kamu ke kamar aja sana. Udah, gapapa kok."

"Pokoknya nanti aku harus bicara sama dia." tegas Arsyad yang kemudian segera pergi ke kamarnya.

Rika menghela napasnya. Rika sangat mengerti Arsyad sangat menyayangi Olivia. Apalagi Rika, ia adalah Ibu kandung Olivia, Rika tak akan membiarkan Olivia salah jalan lagi.




***  





Alsha menutup buku yang baru saja selesai ia baca. Lalu ia menatap ke arah pintu di mana Arsyad baru saja pulang. Buru-buru Alsha berdiri dan melipat kedua tangannya di depan dada, menatap Arsyad dengan penuh kesal.

ARSYADTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang