Cool Girl Vs Bad Boy [Revisi]

CG*The First Day*BB

Seorang gadis sedang bersiap-siap untuk berangkat ke sekolah, setelah lamanya berlibur kenaikan kelas, Delliya sudah rapi dengan pakaianya, dia langsung menuju meja makan.

"Pagi" ucapnya.

"pagi sayang, sarapan dulu sini" jawab Bella ibunya Delliya, Delliya langsung duduk, dan menyantap sarapannya, dengan tenang.

"pagi semuanya" ucap Andre yang baru datang dan langsung duduk di dekat putri kesayangannya.

"pagi pah" jawab mereka berdua serempak.
mereka sarapan dengan tenang sekali-kali berbicara, dan bergurau yang di lakukan oleh Andre, Delliya yang sudah selesai sarapan, langsung berdiri dan menyimpan piring kotornya kedapur.

Kemudian berpamitan kepada kedua orang tuanya dan pergi menuju garasi untuk mengambil motor ninja hitam kesayangannya, tentu Delliya ke sekolah memakai celana jeans terlebih dahulu, kalian juga tahu lah, masa naik motor gede gitu pake rok.

<•><•><•>

Sedangkan di lain tempat cowok berjambul itu masih terlelap di kasur, menikmati mimpinya, mungkin.

"Rafiiiiiiiii" teriak Lisa ibu Rafi, di balik pintu kamarnya. Rafi mengerang dan membuka matanya perlahan, sambil menunggu kesadarannya penuh.

"Rafi udah bangun ma" teriaknya dengan nada khas orang yang baru bangun tidur, Rafi berjalan ke arah kamar mandi dan bersiap-siap.

"di tungguin di bawah yah" ujarnya sebelum pergi.

Rafi segera buru-buru turun ke bawah, tak lupa menyapa Lisa dan Danta di ruang meja makannya, karna jam sudah menunjukkan pukul 07.50 yang artinya 10 menit lagi bel sekolah berbunyi, jalanan pasti akan macet pagi ini, Rafi hanya memakan 2 lembar roti dan meminum susunya dengan kecepatan maksimal, setelah itu berlari membawa kunci motornya dan berjalan menuju garasi untuk membawa motor gedenya berwarna merah itu.

"Red friend babangnya Rafi ehehe" ucapnya sendiri sambil menaiki motor dan menancapkan gas di atas rata-rata.

Rafi tepat waktu sampai sekolah, dia langsung berlari ke kelas, setelah memarkirkan motornya. Rafi langsung duduk di sebelah Brayen sambil menetralkan pernapasannya.

"Anjirrrrr hampir aja gue kesiangan" ucapnya.

"molor terosss lo mah fii, kaya kebo banget njir, wajar kalo kesiangan juga" jawab Brayen dengan tawa menggelegar yang langsung mendapatkan jitakan dari Rafi .

"berisik lo pagi-pagi, eh si danpe sama si kisco mana yem?" tanyanya.

"duhh sakit geblek ni pala, mana maen ganti nama orang lagi, gue ganti nama lo jadi bangkong juma mao, kagak kan jadi gak usah ganti-ganti nama terutama nama gue, NGERTI LO" ucapnya kesal.

"gue nanya ke sini, lo jawabnya ngalor ngidul, sengklek bener" jawabnya sambil menggelengkan kepala.

"oke, dua curut yang lo tanyain tadi, lagi di kantin noh"

"yehh lo main ganti nama orang, bisa aja tadi nyeramahin gue, lo nya aja sama bego banget "

Brayen yang mendengarnya terkekeh "iya juga ya" batinya.